Tanggapi People Power Amien Rais, Relawan Jokowi Minta Elit Santun

SOLO - Pernyataan politikus Amien Rais terkait people power mulai memantik para relawan pendukung pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin di Kota Solo. Mereka mendesak agar para elite politik bersikap santun dan mengeluarkan pernyataan yang memanaskan suasana pemilu.

Terdapat 30 organ relawan di Solo Raya pendukung pasangan nomor urut 01 yang menginginkan pemilu berjalan sejuk. "Pemilu itu pesta demokrasi lima tahunan yang membahagiakan rakyat," kata Yulius Joko Saptono, Koordinator acara Relawan Solo Jokowi-Maruf Amin dukung KPU, TNI, dan Polri mewujudkan pemilu damai, kondusif dan konstitusional, Senin (1/4/2019).

Pihaknya menginginkan para tokoh bangsa mengeluarkan pernyataan yang menyejukkan dan bijaksana. "Kami mendukung kinerja KPU sebagai penyelenggara pemilu yang bersih," katanya. Jika ada persoalan Pemilihan Presiden (Pilpres), maka diminta disampaikan secara konstitusional, dan bukan melalui people power.

Diakuinya, sikap yang disampaikan merupakan respons terhadap pernyataan Amien Rais tentang people power. "Mohon Pak Amien Rais jadi guru bangsa lagi, saya yakin Pak Amien Rais orang luar biasa," ucapnya. Dirinya tak yakin people power tidak mengakibatkan pertumpahan darah. Sebab nantinya akan berhadapan dengan people power versi lainnya.

Untuk itu, dalam Pilpres diharapkan dilakukan persaingan secara sehat karena pada hakekatnya adalah memilih pemimpin yang bagus. "Pak Prabowo itu bagus, Pak Jokowi juga bagus. Mari bersaing dengan sehat," ucapnya.

Pihaknya juga memberikan dukungan kepada TNI/Polri dalam menjaga pemilu tetap damai, serta yakin bersikap netral. (Baca Juga: Apel Siaga di KPU, Amien Rais: Kita People Power)