Kalahkan Brunei, Timnas U-23 Obati Kekecewaan Pendukung di Tanah Air

Selasa, 26 Maret 2019 - 19:56 WIB
Kalahkan Brunei, Timnas U-23 Obati Kekecewaan Pendukung di Tanah Air
Timnas Indonesia U-23 akhirnya memetik kemenangan selama menjalani laga penyisihan Grup K kualifikasi Piala Asia U-23 2020 di Vietnam. FOTO/IST
A A A
HANOI - Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 akhirnya memetik satu kemenangan pada laga terakhir penyisihan Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 di Vietnam. Bermain di Stadion My Dinh, Selasa (26/3/2019), tim Garuda kalahkan Brunei Darussalam dengan skor 2-1.

Dua gol kemenangan Indonesia U-23 masing-masing dicetak Dimas Drajad dan Rafi. Meski menutup laga terakhir dengan kemenangan, namun peluang anak asuh Indra Sjafri untuk tampil di Thailand sudah tertutup setelah kalah pada dua laga sebelumnya melawan Thailand dan Vietnam.

Sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung. Indonesia U-23 terlihat mendominasi permainan. Di babak pertama misalnya, Witan dkk mampu menguasai penguasaan bola 72%-28%. (Baca Juga: Mengecewakan, Timnas Indonesia U-23 Dibobol Thailand Empat Gol)

Meski menguasai penguasaan bola, namun Indonesia U-23 hanya mampu mencetak sebiji gol di babak pertama. Gol itu bermula dari kesalahan fatal kiper Brunei saat tendangannya menyentuh tubuh Dimas Drajad.

Bola liar itu lantas digiring Witan, sebelum akhirnya ia mengirimkan umpan akurat kepada Dimas dan tanpa kesulitan berarti menceploskan bola ke gawang kosong. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Indonesia U-23.

Di babak kedua, Indonesia U-23 mencoba untuk menambah golnya di pertandingan ini. Namun setiap usaha yang dilakukan Gian Zola selalu dimentahkan kiper Brunei. Pada menit 65, Brunei mulai keluar dari tekanan, tetapi menyerang dari sektor sayap bukan opsi bagus bagi mereka.

Keasyikan menyerang membuat pertahanan Brunei sedikit lengah. Pasalnya, tendangan M. Rafi dari luar kotak penalti berhasil menggetarkan gawang lawan.

Lima menit sebelum pertandingan usai, Indonesia U-23 terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Riyandi menerima kartu kuning kedua lantaran bergerak lebih dulu sebelum pemain Brunei melepaskan tendangan penalti. Dimas Drajad yang menggantikan posisi Riyandi tidak mampu mengamankan bola sepekan penalti pemain Brunei.

Petaka di menit akhir hampir saja membuat Indonesia U-23 gagal membawa pulang tiga poin setelah Egy Maulana Vikri yang masuk di menit 60 menjatuhkan pemain lawan di kotak penalti. Beruntung, Dimas Drajad tampil apik dengan menepis tendangan penalti pemain Brunei tersebut.

Hingga pertandingan usai, kemenangan 2-1 untuk Indonesia U-23 tak mengalami perubahan. Dengan hasil positif ini, tim Garuda setidaknya berhasil mengobati rasa kekecewaan masyarakat Tanah Air lantaran gagal lolos ke Piala Asia U-23 2020.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4955 seconds (0.1#10.140)