Pelari Kenya Dominasi Juara 11K Solo Open UNS 2019

Minggu, 17 Maret 2019 - 19:53 WIB
Pelari Kenya Dominasi Juara 11K Solo Open UNS 2019
Pelari asal Kenya mendominasi juara kategori internasional putra dan putri lomba lari 11K Solo Open UNS 2019, Minggu (17/3/2019). Foto/IST
A A A
SOLO - Pelari asal Kenya mendominasi dalam lomba lari 11K Solo Open UNS 2019, Minggu (17/3/2019). Mereka menjadi jawara dalam kategori internasional putra dan kategori internasional putri.

Untuk kategori internasional putra, seluruh juara dari Kenya. Yakni Kiptoo asal Kenya (3537"), Charles Munyva Njoki asal Kenya (3605"), dan Elvis Kyalo Kisavi asal Kenya (3829"). Demikian pula kategori internasional putri, seluruh juaranya juga dari Kenya. Yakni Kales Eunice Cheyech asal Kenya (4350"), Elizabeth Wanza Maithya asal Kenya (4745"), dan Kimeli Viola Jepchirchir asal Kenya (5109").

"Kegiatan ini merupakan acara tahunan yang skalanya semakin luas bagi mahasiswa dan masyarakat. serta bergengsi bagi para runner/pelari, tidak hanya melibatkan masyarakat dalam negeri tapi juga luar negeri," kata Profesor Darsono, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Minggu (17/3/2019).

Para peserta Lomba Lari 11K Solo Open tingkat Nasional 2019 harus melewati rute dari kawasan Danau UNS melewati gerbang belakang UNS menuju Jalan Ki Hajar Dewantara, Jalan Kolonel Sutarto, Jalan Monginsidi, Jalan Arifin, Jalan Sudirman, Jalan Mayor Sunaryo, Jalan Demangan, Jalan Sungai Indragiri, Jalan Sungai Batanghari, Jalan RE Martadinata, Jalan Juanda, melewati Taman Satwa Taru Jurug, dan melalui Gerbang depan UNS dan Finis di kawasan Danau UNS.

Lomba merupakan rangkaian acara Dies Natalis ke-43 Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. Tercatat sebanyak 2.000 peserta ikut ambil bagian dalam perlombaan, baik dalam maupun luar negeri. Kategori lomba terbagi menjadi delapan kelompok, yaitu internasional putra, internasional putri, umum putra, umum putri, mahasiswa, resimen mahasiswa, pelajar, dan TNI/Polri.

Pihaknya berharap kegiatan terus berjalan dan skalanya terus diperluas dengan kualitas yang semakin baik.

"Tahun ini, kami melakukan peningkatan fasilitas untuk peserta, kerja sama sponsor yang lebih banyak, serta sistematika lari yang lebih jelas, tidak secara lisan tetapi sudah menggunakan sistem sensor. Selain itu, tahun ini medali untuk peserta diimpor dari luar negeri dan dipilihkan jersey dengan kualitas terbaik.

"Lari Maraton Solo Open 11K tahun ini, menyediakan total podium senilai Rp50 Juta. Dan medali finisher bagi semua peserta yang mampu memenuhi cut off time 150 menit atau 2,5 jam," tambah Safero Fajar Saputra, ketua panitia lomba.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8243 seconds (0.1#10.140)