Tanpa Alasan Jelas, 8 Pemuda Bacok Pengendara di Pantura Demak

Selasa, 07 April 2020 - 11:30 WIB
Tanpa Alasan Jelas, 8 Pemuda Bacok Pengendara di Pantura Demak
Delapan pemuda pelaku pembacokan di Jalan Pantura Semarang-Purwodadi. Foto/iNews/Sukmawijaya
A A A
DEMAK - Pembacokan terhadap pengendara sepeda motor terjadi di jalur pantura Semarang-Purwodadi. Pelakunya delapan orang, tiga di antaranya masih berstatus pelajar. Mereka kini telah diamankan Satreskrim Polres Demak.

Para tersangka pembacokan adalah Taufik Hidayat, Baedowi, Eko, Rizal, dan Qodir. Sedang tiga pelaku lain berstatus pelajar yaitu Saifudin, Mukti dan Burhan. Dalam perkara ini, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa dua bilah parang, satu parang berbentuk gergaji dan sebilah pisau.

Kapolres Demak AKBP R Fidelis Purna Timoranto mengatakan, usai pesta minuman keras dari Desa Kalitengah, Kecamatan Mranggen, Demak, pelaku berkonvoi di Jalan Pantura. Seorang pelaku tersinggung dengan pengendara lain hingga terjadi pengejaran dan pembacokan.

"Mereka itu di bawah pengaruh alkohol kebetulan bawa senjata tajam ya siapa pun yang lewat dibacok-bacok," ujarnya, Selasa (7/4/2020).

Dalam satu malam, para pelaku melukai empat pengendara lain yang melintas di jalur pantura. Beruntung warga segera menolong korban ke rumah sakit terdekat. Sementara petugas berhasil menangkap kedelapan pelaku di empat lokasi berbeda.

Ketua geng Taufik Hidayat mengaku sebelum menjalankan aksinya mereka minum-minuman keras terlebih dahulu. Usai membacok satu orang, dia langsung kabur dan pulang. "Habis bacok satu saya pergi. Saya tinggal terus pulang," ujar Taufik Hidayat.

Selain senjata tajam, polisi juga menyita dua kendaraan roda dua. Atas kejahatannya, pelaku terancam hukuman tujuh tahun penjara. Sementara tiga pelaku di bawah umur akan disidang secara terpisah.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9121 seconds (0.1#10.140)