Jalur Ganda Palur-Kedung Banteng Mulai Dioperasionalkan

Selasa, 05 Maret 2019 - 11:49 WIB
Jalur Ganda Palur-Kedung Banteng Mulai Dioperasionalkan
Jalur ganda Palur-Kedung Banteng di Stasiun Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar mulai dioperasionalkan, Selasa (5/3/2019). FOTO/SINDOnews/ARY WAHYU WIBOWO
A A A
KARANGANYAR - Jalur ganda rel kereta api (KA) Stasiun Palur di Kabupaten Karanganyar hingga Stasiun Kedung Banteng di Kabupaten Sragen mulai dioperasikan, Selasa (5/3/2019). KA Sancaka reguler jurusan Yogyakarta-Surabaya sebagai kereta perdana yang melewati jalur baru dapat berjalan mulus.

Direktur Prasarana Perkeretaapain Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Zamrides mengatakan, jalur ganda dari Palur hingga Kedung Banteng panjangnya mencapai 34 kilometer. Pekerjaan telah dimulai sejak 2017 lalu dan kini sudah bisa dioperasikan secara utuh.

"Tinggal satu petak dari Stasiun Solo Jebres hingga Stasiun Palur yang ditargetkan selesai April," kata Zamrides saat memantau langsung pengoperasian perdana jalur ganda Palur-Kedung Banteng di Stasiun Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Selasa (5/3/2019) pagi.

Kemenhub berharap pada 2019 jalur ganda Solo-Kedung Banteng-Madiun-Jombang bisa dioperasikan seluruhnya.

Pada saat yang sama, juga dioperasikan jalur ganda Purwokerto-Kroya secara penuh sepanjang 27 kilometer. Jalur itu juga melewati terowong baru yang operasionalnya permanen. Dengan beroperasinya jalur ganda dan beberapa stasiun baru, maka mendukung dioperasikannya KA commuter, seperti Prambanan Ekspres (Prameks).

Kepala Daop VI Yogyakarta PT Kereta Api Indonesia (KAI) Eko Purwanto mengemukakan, pengoperasian perdana jalur ganda berjalan lancar ketika dilewati KA Sancaka reguler relasi Yogyakarta-Surabaya. "Tinggal penyempurnaan di beberapa titik saja," kata Eko Purwanto.

Dengan beroperasi jalur ganda dan stasiun baru, pihaknya tengah mengkaji KA commuter di wilayah Daop VI bisa sampai Palur atau Sragen. Untuk mendukung rencana itu, perlu disiapkan perangkat pelayanan dan pemasaran. Beroperasinya jalur ganda sangat mendukung kapasitas lalulintas KA menjadi lebih banyak.

Selain itu, dari sisi keselamatan juga lebih terjamin karena sudah tidak ada lagi persilangan. Jalur ganda di wilayah Daops VI diproyeksikan selesai semua sebelum lebaran nanti. Sehingga mulai Kutoarjo hingga Kedung Banteng sudah tersambung jalur ganda seluruhnya.

KAI berharap hal itu akan berdampak baik terhadap pengguna transportasi. Pelayanan angkutan dengan penambahan KA maupun relasi. Seperti Prameks hingga Palur, maka penumpang tidak menumpuk di Stasiun Balapan dan Stasiun Purwosari di Kota Solo. Dua stasiun baru yakni Stasiun Palur dan Stasiun Kemiri, kini telah sesuai standar dan siap melayani penumpang.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3474 seconds (0.1#10.140)