Gunung Merapi Kembali Keluarkan Guguran Lava, Radius 3 Km Dikosongkan

Kamis, 27 Desember 2018 - 11:28 WIB
Gunung Merapi Kembali Keluarkan Guguran Lava, Radius 3 Km Dikosongkan
Gunung Merapi yang ada di perbatasan Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten kembali mengeluarkan guguran lava. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
SLEMAN - Gunung Merapi yang ada di perbatasan Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten kembali mengeluarkan guguran lava, Kamis (27/12/2018). Data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) DIY mencatat Merapi mengeluarkan guguran kubah lava pada pukul 02.45 WIB dan pukul 08.45 WiB. Guguran lava teramati mengarah ke hulu sungai Gendol dengan jarak luncur 300 m.

Sebelumnya Rabu (25/12/2018) pukul 21.39 WIB juga terjadi guguran kubah lava dengan arah dan jarak luncur yang sama, yaitu ke arah hulu sungai Gendol dengan jarak luncur 300 meter.

Kepala bidang kedaruratan dan logistik badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Sleman Makwan mengatakan meski secara umum dengan kondisi tersebut masih aman, tapi tetap meminta masyarakat meningkatkan kewaspasdaan, terutama yang ada di lereng Merapi. Jika kondisi darurat, maka segera dapat melakukan evakuasi secara mandiri.

"Ini sebagai antisipasi bila guguran melalui bukaan bawah. Untuk saat ini masih aman, meski mengeluarkan guguran lava namun masih dalam area kawah," kata Makwan, Kamis (27/12/2018).

Makwan menjelaskan, dengan seringnya Merapi mengeluarkan guguran lava, ada beberapa rekomendasi, di antaranya aktivitas pendaki ditiadakan, kecuali untuk penelitian, radius 3 km dikosongkan dari aktivitas penduduk, warga dilereng Merapi diminta meningkatkan kewaspadaan. Untuk status Merapi sendiri masih Level 2 (Waspada).

"Itulah beberapa rekomendasi dari BPPTKG, jika ada perkembangan akan ada pemberitaan," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7871 seconds (0.1#10.140)