Pemkot Semarang Siapkan Lahan Makam Khusus untuk Korban Corona
A
A
A
SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang menyiapkan area pemakaman khusus bagi korban bencana di tengah pandemi virus corona jenis baru, Covid-19. Penyiapan lahan itu sekaligus memenuhi instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Untuk area pemakaman khusus, Pemerintah Kota Semarang telah menyiapkannya untuk keadaaan darurat di daerah Mijen," kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi usai menggelar teleconference dengan Megawati Soekarnoputri, Kamis (2/4/2020).
Dalam teleconference yang diikuti sekitar 146 kepala daerah sekaligus kader PDIP itu, Megawati juga menginstruksikan gerakan menanam yang bisa dikonsumsi. Langkah itu juga untuk menciptakan sumber pangan di mayarakat.(Baca Juga: Jenazah Pasien Covid-19 Ditolak Warga, Pemerintah Perlu Gandeng Ulama)
"Sedangkan terkait gerakan menanam didorong pembagian 10.000 paket jamu rempah cegah corona, yang kemudian dapat juga dibuat oleh masyarakat secara mandiri," katanya.
Terdapat 7 poin penting yang disampaikan Megawati kepada kader PDIP. Semua lapisan diminta bergerak bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, agar tak semakin parah di masyarakat.
"Poin-poin yang disampaikan oleh Ibu Ketua Umum menjadi guidance yang penting bagi kami. Misalnya terkait sosialisasi pencegahan dan bantuan pengamanan sosial yang hari ini sudah berjalan di Kota Semarang, akan kami tingkatkan lagi," katanya.
"Untuk area pemakaman khusus, Pemerintah Kota Semarang telah menyiapkannya untuk keadaaan darurat di daerah Mijen," kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi usai menggelar teleconference dengan Megawati Soekarnoputri, Kamis (2/4/2020).
Dalam teleconference yang diikuti sekitar 146 kepala daerah sekaligus kader PDIP itu, Megawati juga menginstruksikan gerakan menanam yang bisa dikonsumsi. Langkah itu juga untuk menciptakan sumber pangan di mayarakat.(Baca Juga: Jenazah Pasien Covid-19 Ditolak Warga, Pemerintah Perlu Gandeng Ulama)
"Sedangkan terkait gerakan menanam didorong pembagian 10.000 paket jamu rempah cegah corona, yang kemudian dapat juga dibuat oleh masyarakat secara mandiri," katanya.
Terdapat 7 poin penting yang disampaikan Megawati kepada kader PDIP. Semua lapisan diminta bergerak bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, agar tak semakin parah di masyarakat.
"Poin-poin yang disampaikan oleh Ibu Ketua Umum menjadi guidance yang penting bagi kami. Misalnya terkait sosialisasi pencegahan dan bantuan pengamanan sosial yang hari ini sudah berjalan di Kota Semarang, akan kami tingkatkan lagi," katanya.
(amm)