Pulang dari Pondok, Rombongan Santri Kendal Diperiksa Suhu Tubuh

Selasa, 31 Maret 2020 - 00:00 WIB
Pulang dari Pondok, Rombongan Santri Kendal Diperiksa Suhu Tubuh
Rombongan santri Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang yang pulang ke Kendal menjalani pemeriksaan di halaman Stadion Kebondalem, Kendal Senin (30/3/2020) sore. FOTO/iNews/EDDIE PRAYITNO
A A A
KENDAL - Rombongan santri Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang yang pulang ke Kendal menjalani pemeriksaan di halaman Stadion Kebondalem, Kendal Senin (30/3/2020) sore. Pemeriksaan suhu tubuh dan keluhan santri ini dilakukan untuk mendeteksi dini penyebaran virus corona jenis baru, Cobvbid-19 sebelum pulang ke rumah masing-masing.

Santri yang tidak dijemput difasilitasi Lazisnu. Mereka diantar sampai ke rumah karena dilarang menggunakan angkutan umum.

Rombongan santri pulang ke Kendal menggunakan tiga bus. Bus lalu diarahkan masuk ke halaman Stadion Utama Kebondalem karena setiap santri wajib menjalani pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan Kendal. Satu per satu santri dimintai data lengkap dan diperiksa suhu tubuhnya.

Dokter Puskesmas Kendal 1, Onny Zarkoni mengatakan, ada tiga bus rombongan dari Sarang, Rembang yang membawa santri yang pulang ke Kendal. Pemeriksaan meliputi suhu tubuh dan menanyakan keluhan yang dirasakan santri.

"Dinas Kesehatan juga mengimbau agar santri tidak keluar rumah selama 14 hari. Jika ada keluhan segera melapor ke aparat desa untuk segera mendapatkan perawatan," katanya.

Ketua Lazisnu Kendal, Khusnul Huda mengatakan, pihaknya dihubungi alumni Pondok Pesantren Sarang untuk memfasilitasi santri yang hendak pulang. Dari tiga bus ini ada 93 santri yang dipulangkan dan menjalani pemeriksaan.

Pihaknya memberikan fasilitas angkutan kepada santri yang tidak dijemput ke rumah masing-masing. "Dinas Kesehatan meminta santri yang sudah menjalani pemeriksaan tidak menggunakan angkutan umum saat pulang ke rumah," katanya.

Pemeriksaan santri yang dipulangkan dari Sarang, Rembang mendapat pengawasan ketat. Pintu gerbang stadion ditutup dan penjemput dilarang masuk menunggu pemeriksaan selesai. Dari pemeriksaan yang dilakukan Dinas Kesehatan, 93 santri suhu tubuhnya normal tapi demikian tetap diminta tinggal di dalam rumah.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2761 seconds (0.1#10.140)