Kisah Petugas Medis Tertular saat Layani Pendaftaran Pasien Corona

Sabtu, 28 Maret 2020 - 20:56 WIB
Kisah Petugas Medis Tertular saat Layani Pendaftaran Pasien Corona
Miris, seorang petugas medis di salah satu Puskemas di, Kebumen menggunakan jas hujan sebagai alat pelindung diri. FOTO : IST
A A A
SEMARANG - Sungguh miris nasib yang dialami Dian, salah satu tenaga medis di sebuah rumah sakit di Jawa Tengah. Dia tertular virus corona saat sedang menangani pasien. Dian merupakan pegawai di bagian rekam medis.

Dian menerangkan bahwa dirinya tertular saat bertugas di rumah sakit. Cerita itu diungkapkannya saat ditelpon Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, Sabtu (28/3/2020).

"Waktu itu ada pasien datang, saya yang tugas di bagian pendaftaran langsung melakukan pendaftaran. Saat dia datang, saya tidak tahu kalau dia suspect corona, saya kontak dengan dia sekitar 15 menit tanpa menggunakan masker. Dia batuk terus selama proses itu," ungkap Dian.

Setelah pasien tersebut dirawat dan dinyatakan positif corona, dia merasakan mulai ada gejala seperti demam, batuk dan panas tinggi di dirinya. Meski begitu, ia tetap nekat berangkat bekerja.

"Sampai saya pingsan karena tidak kuat. Setelah dicek, saya dinyatakan positif corona," ucapnya.

Meski sempat syok, namun Dian tidak putus asa. Ia hanya berusaha untuk sembuh dari penyakitnya itu. Ia juga meminta masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan melakukan isolasi mandiri di rumah.

"Buat masyarakat, saya minta jaga kesehatan. Sering-sering cuci tangan menggunakan sabun. Jaga jarak demi kebaikan kita semuanya. Sakit memang, saya saja sampai sekarang belum bisa ketemu anak karena semua ini," pungkasnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4794 seconds (0.1#10.140)