Merapi Keluarkan Awan Panas, Pusdalops BPBD Sleman Siaga 24 Jam

Minggu, 03 Maret 2019 - 00:46 WIB
Merapi Keluarkan Awan Panas, Pusdalops BPBD Sleman Siaga 24 Jam
Gunung Merapi kembali embuskan awan panas guguran Sabtu (2/3/2019) pukul 20.45 WIB dengan jarak luncur 1350 meter ke arah Sungai Gendol.Foto/Ist
A A A
SLEMAN - Gunung Merapi kembali embuskan awan panas guguran Sabtu (2/3/2019) pukul 20.45 WIB dengan jarak luncur 1330 meter ke arah sungai Gendol.

Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Joko Supriyanto meminta masyarakat di lereng Merapi, khususnya di kawasan rawan bencana (KRB) III atau yang jaraknya lebih dari 3 Km dari puncak gunung Merapi tetap tenang namun tetap harus siap siaga dan meningkatkan kewaspadaan.

"Terutama yang ada di sepanjang Sungai Gendol waspada dengan banjir lahar. Sebab untuk bukaan Merapi sekarang arahnya ke arah sungai Gendol," kata Joko, Jumat (2/3/2019) malam,

Menurut Joko dengan kondisi ini, masyarakat diminta tetap mengikuti perkembangan aktivitas Merapi dari instansi yang berwenang. BPBD Sleman sendiri akan selalu update. Untuk update data, selain ada petugas yang memantau di Pokso Pusdalops BPBD Sleman di Pakem juga ada petugas siapa pantau di beberapa titik pantau dari Turgo di wilayah Barat hingga Kalitengah Kidul di wilayah Timur. "Untuk posko di Pakem siaga 24 jam, sedangkan di pos pantau di lereng Merapi fokus pada malam hari," terangnya.

Posko Pusdalops BPBD Sleman di Pakem dalam melakukan pemantauan dibagi dalam tiga shift, yaitu dari pukul 07.30 WIB-15.30 WIB, 15.30-23.30 WIB dan dari 23.30-07.30 WIB. setiap shift ada 7-8 petugas yang standbye. Sedangkan di Pos pantau siaga ada petugas bersama relawan dan warga setempat. Dengan adanya pos pantau ini, jika terjadi hal yang darurat segera dapat ditindaklanjuti.

Kepala Desa (Kades) Wonokerto, Turi, Tomon HW mengatakan dengan aktivitas gunung Merapi tersebut bersama warga terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan Merapi. Termasuk ada pos pantau siaga pada malam hari di balai desa setempat. (Baca Juga: Hingga Malam Ini Merapi 10 Kali Muntahkan Awan Panas Guguran(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8814 seconds (0.1#10.140)