Ngeri, Besi Penahan Jembatan Gantung Kali Bodri Kendal Melorot

Jum'at, 20 Maret 2020 - 22:30 WIB
Ngeri, Besi Penahan Jembatan Gantung Kali Bodri Kendal Melorot
Besi penahan lantai jembatan gantung yang melintang Sungai Bodri di Kecamatan Patebon, Kendal melorot hingga menyebabkan lantai jembatan bergelombang. FOTO/iNews/EDDIE PRAYITNO
A A A
KENDAL - Besi penahan lantai jembatan gantung yang melintang Sungai Bodri di Kecamatan Patebon, Kendal melorot hingga menyebabkan lantai jembatan bergelombang. Meski belum membahayakan pengguna jembatan, tapi jika tidak segera diperbaiki, maka dikhawatirkan baut besi penahan lainnya ikut terlepas karena beban getaran yang kian banyak.

Besi penahan lantai jembatan gantung ini diketahui melorot Jumat (20/3/2020) pagi. Warga sekitar mengaku tidak tahu persis penyebab baut pengait besi penahan lantai ini melorot. Kemungkinan diakibatkan baut tidak kencang dan getaran.

Meski tidak sampai terlepas, tapi lantai jembatan terlihat bergelombang karena beban penahannya tidak ada. Warga mengatakan sudah tiga kali baut pengait besi penahan lantai ini melorot namun cepat diperbaiki.

"Besi penahan lantai ini melorot diketahui Jumat (20/3/2020) pagi, karena Kami (19/3/2020) sore saat hujan lebat masih terkait," kata warga sekitar, Khusnul, Jumat (20/3/2020) siang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kendal, Sugiono yang mengecek ke jembatan mengatakan, besi penahan lantai ini belum terlepas hanya baut pengaitnya kendor hingga melorot. Akibatnya penahan lantai hanya sebelah, sehingga sedikit turun dan lantai bergelombang.

Dikatakan, baut pengait besi penahan lantai ini diduga kendor karena beban yang melintas jembatan gantung ini terlalu berat. Karena dari informasi yang masuk, ada kendaraan roda tiga dengan beban berat melintas di atas jembatan gantung.

"Kami sudah menghubungi pelaksana pembangunan jembatan untuk segera memperbaiki baut pengait penahan lantai jembatan yang melorot ini. Pelaksana pembangunan menyatakan siap untuk mengencangkan baut agar tidak melorot dan lantai jembatan tidak lagi bergelombang," katanya.

Sugiono menambahkan, belum berencana menutup jembatan, hanya akan berkordinasi dengan pemangku wilayah untuk mengawasi kendaraan yang melintas.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.8002 seconds (0.1#10.140)