Voters di Jateng-DIY Desak Kongres Luar Biasa PSSI Digelar Maret

Kamis, 28 Februari 2019 - 11:58 WIB
Voters di Jateng-DIY Desak Kongres Luar Biasa PSSI Digelar Maret
CEO PSS Sleman Soekeno, Sekjen Persis Solo Dedy M Lawe, Presiden Persijap Jepara Esti Puji Lestari, Asprov DIY Bambang Kuncoro, dan Sekretaris Persinga Ngawi Gembong Pranowo mendesak KLB PSSI digelar Maret. FOTO/SINDOnews/PRIYO SETYAWAN
A A A
SLEMAN - Lima perwakilan klub dan Asosiasi Provinsi (Asprov) yang memiliki hak suara mendesak PSSI menggelar konggres luar biasa (KLB) pada Maret 2019. KLB penting dilakukan untuk memilih pengurus baru PSSI dan agar roda organisasi dapat berjalan kembali, termasuk membersihkan sepak bola dari mafia.

Para pemilik suara (voters) itu masing-masing PSS Sleman, Persis Solo, Persijap Jepara, Persinga Ngawi, dan Asprov DIY. PSS diwakili CEO Soekeno, Persis diwakili Sekjen Dedy M Lawe, Persijap diwakili Presiden klub Esti Puji Lestari, Persinga diwakili Sekretaris Gembong Pranowo dan Asprov DIY diwakili Bambang Kuncoro.

"Inilah hasil pertemuan kami, yaitu mendorong percepatan KLB PSSI," kata Dedy M Lave menyampaikan hasil pertemuan lima voters di Hotel Rich Yogyakarta, Kamis (28/2/2019).

Dedy menjelaskan, meski yang melakukan pertemuan hanya berlima, tapi 2/3 voters mendukung dan sepakat dengan apa yang sudah diputuskan dari pertemuan ini. Karena itu sebagai tindak lajut pertemuan, pihaknya segera membuat surat ke PSSI untuk memenuhi statuta.

"Dengan begitu, Maret segera menggelar KLB, terutama untuk memilih pimpinan PSSI dan perangkat yang ada di dalamnya," katanya.

Esti Puji Lestari menambahkan, KLB sebenarnya sudah dicanangkan PSSI setelah banyak pengurus ditangkap Satgas Antimafia Bola, termasuk Plt Ketum PSSI Joko Driyono. Namun kapan akan digelar, belum ada kepastian. Termasuk apakah sudah menyampaikan rencana KLB ke FIFA atau menyiapkan pelaksanaannya juga tidak ada yang tahu.

"Jadi kami akan mengingatkan dan mengawal rencana itu. Dan kami menginginkan KLB PSSI Maret," katanya.

Menurutnya, total ada 85 voters atau pemilik suara. Terdiri dari 16 voters dari klub liga III, 16 voters dari klub liga II, 18 voters dari klub liga I, 34 voters dari Asprov, dan 1 voters dari futsal.

Mengenai apa sudah ada figur untuk memimpin PSSI, CEO PSS Sleman Soekeno mengatakan, dalam pertemuan itu tidak membahas figur calon Ketua Umum PSSI. Mereka hanya fokus untuk percepatan dilaksanakannya KLB.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.3358 seconds (0.1#10.140)