Antisipasi Corona, DPRD Dorong ASN Demak Bekerja di Rumah

DEMAK - DPRD Demak mendorong aparatur sipil negara (ASN) di Demak untuk bekerja dari rumah untuk mencegah penularan virus corona. Sebab, jumlah pasien positif corona di Jawa Tengah semakin bertambah.

"Demak sementara belum menerapkan kebijakan meliburkan ASN untuk bekerja dari rumah," kata Wakil Ketua DPRD Demak, Nur Wahid, (18/3/2020).

Dia menyebut, Pemerintah Kabupaten Demak telah mengambil kebijakan meliburkan seluruh sekolah mulai PAUD, TK, SD, dan SMP se-derajat selama 14 hari. Upaya pencegahan dan penanggulangan pandemi corona itu dinilai akan lebih efektif jika orangtuanya juga bekerja dari rumah. (Baca Juga: Bertambah Satu, Pasien Positif Corona Meninggal di Jateng Jadi 3 Orang)

"Saya harap (Pemkab Demak) segera mengikuti langkah Gubernur Jateng (Ganjar Pranowo) yang telah memutuskan ASN kerja dari rumah," katanya.

Pria yang akrab disapa Cak One itu mengimbau masyarakat turut melakukan upaya pencegahan dan pengendalian virus corona sesuai yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan RI. Di antaranya menghindari kontak fisik secara langsung dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat dengan cuci tangan pakai sabun, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, serta rajin berolah raga dan istirahat cukup.

"Kita berharap tokoh masyarakat Demak, ketua organisasi, pengasuh pondok pesantren, komunitas, karangtaruna ikut berpartisipasi mensosialisasikan dan mengedukasi warga sekitar dan keluarga terkait upaya pencegahan virus covid 19," ujarnya.