Pemda DIY Kewalahan Lanjutkan Pelabuhan Tanjung Adikarto

YOGYAKARTA - Pemda DIY mulai berpikir ulang untuk melanjutkan proyek pembangunan pelabuhan Tanjung Adikarto di Kulonprogo. Besarnya kebutuhan anggaran yang mencapai Rp400 miliar dianggap tidak efektif dari sisi ekonomi.

Asisten Sekda Bidang Pemerintahan DAN Administrasi Umum Pemda DIY Tavip Agus Rayanto mengatakan, anggaran yang begitu besar menjadi perhitungan bagi pemda. Untuk itu dibutuhkan siasat agar bisa melanjutkan proyek yang dimulai sejak 2004 tersebut.

"Kita mencoba melakukan kerja sama dengan investor," katanya kepada wartawan, Rabu (27/2/2019).

Dijelaskan, sebelum kerja sama dengan pihak ketiga, pemda DIY akan membentuk badan usaha terlebih dahulu. Tidak hanya itu, jika dilakukan kerja sama, maka dibutuhkan pelebaran lokasi pelabuhan.

"Saat ini baru 6 hektare kalau dikerjasamakan dengan investor maka secara ekonomi tidak visible. Mereka membutuhkan 12 hektare dan itu butuh izin pusat," katanya.

Namun demikian, dia berharap tahun depan sudah ada investor yang mau bekerja sama. Dengan demikian proyek Tanjung Adikarto bisa dilanjutkan. "Sudah ada beberapa investor yang berminat, termasuk dari Dubai dan juga dari lokal," katanya.