Dampak Puting Beliung, SPBU Ngampin Ambarawa Tutup Dua Pekan

Senin, 09 Maret 2020 - 12:00 WIB
Dampak Puting Beliung, SPBU Ngampin Ambarawa Tutup Dua Pekan
SPBU 44.507.16, Ngampin, Ambarawa, Kabupaten Semarang porak poranda setelah diterjang angin puting beliung, Minggu (8/3/2020). Foto/IST
A A A
SEMARANG - SPBU 44.507.16 yang berada di Jalan Raya Semarang–Yogyakarta, tepatnya di daerah Ngampin, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang rusak parah setelah diterjang angin kencang pada Minggu (8/3/2020) pukul 13.20 WIB. Akibat peristiwa ini, SPBU ditutup selama dua pekan untuk perbaikan.

Manajer SPBU 44.507.16 Ngampin, Ambarawa, Betty Kusuma menjelaskan, angin kencang merusak kanopi tempat pengisian bahan bakar. Karena itu, SPBU tidak bisa beroperasional dan tutup sementara untuk perbaikan.

"Perbaikan sudah mulai dilakukan. Diperkirakan selesai dalam waktu dua minggu. Oleh sebab itu, SPBU kami tutup sementara selama sekitar dua minggu," katanya, Senin (9/3/2020). (Baca Juga: SPBU dan Rumah Warga Semarang Rusak Diterjang Puting Beliung)

Disinggung mengenai kerugian yang diderita pihak SPBU akibat bencana alam ini, Betty mengaku belum melakukan penghitungan secara menyeluruh. "Kami belum menghitung total kerugian. Perkiraannya mencapai ratusan juta," ucapnya.

Sebagaimana diketahui, angin puting beliung menerjang wilayah Kecamatan Jambu dan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Minggu (8/3/2020). Akibatnya, sejumlah rumah warga Gondorio, Kecamatan Jambu dan SPBU 44.507.16 yang berada di daerah Ngampin, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang rusak.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah bencana alam ini. Namun satu orang operator SPBU mengalami luka di bagian kaki akibat terkena benda keras yang tertiup angin. (Baca Juga: Mengerikan, Detik-Detik Puting Beliung Mengamuk di Ambarawa)
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4815 seconds (0.1#10.140)