Masih Dalam Uji Coba, Riset Taksi Drone Habiskan Rp5 Miliar

Minggu, 08 Maret 2020 - 17:41 WIB
Masih Dalam Uji Coba, Riset Taksi Drone Habiskan Rp5 Miliar
Uji coba taksi drone pertama di Indonesia dilaksanakan di Pangkalan Udara TNI AU Gading Playen Gunungkidul. FOTO : IST
A A A
GUNUNGKIDUL - Taksi Drone atau drone penumpang digadang-gadang bakal menjadi alternatif angkutan di saat macet atau dalam kondisi darurat. Hingga saat ini drone penumpang rakitan anak bangsa dan pertama di Indonesia sudah menghabiskan anggran Rp 5 miliar.

Co Founder Frogs Indonesia, Asro Nasiri mengatakan, Taksi Drone ini merupakan generasi kedua dari drone sebelumnya. Drone ini dibuat untuk bisa digunakan dua orang atau dengan berat 200 kilogram.

"Saat ini kita ujicoba untuk bisa naik kemudian turun dan bisa naik. Namun karena ini riset memang kita tidak naik tinggi karena ini untuk melihat kemampuan mesin dan dengan baterai sudah bisa sedikit mengangkat beban,“ terangnya kepada wartawan di Lanud Gading Sabtu (7/3/2020).

Dijelaskannya, proyek Taksi Drone ini dimulai sejak September 2017 lalu sampai saat ini biaya riset hingga pembuatan body menghabiskan anggaran Rp5 miliar. Dengan ujicoba ini pihaknya optimistis dengan beberapa pembenahan maka pada Juni nanti Taksi Drone dengan nama Frogs 282 sudah selesai.

“Uji coba kali ini memang tidak boleh tinggi ya, karena harus melewat beberapa proses, nanti akan ada uji coba berikutnya sebagai penyempurnaan," ucap Asro.

Sementara, Chief Technology Official (CTO), Dedi Satria Maulana mengatakan, untuk uji coba tahap pertama ini dilakukan untuk menemukan kendala-kendala. Pihaknya mengaku cukup puas karena delapan mesinnya sudah bisa bekerja untuk mengangkat body drone.

"Ada beberapa parameter masukan, yang penting semua motornya berfungsi. Dan motornya cukup kuat untuk mengangkat wahana beberapa centimeter di atas tanah," ucap Dedi.

Beberapa catatan yang diperoleh dari ujicoba tersebut adalah limit motornya perlu dinaikkan. Hal ini karena cuaca dingin dan agak lembab udaranya jadi masa jenis udara agak berat.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7747 seconds (0.1#10.140)