Ajaib, Mobil Terbelah Dihantam KA Penumpang Selamat

Minggu, 24 Februari 2019 - 19:21 WIB
Ajaib, Mobil Terbelah Dihantam KA Penumpang Selamat
Kondisi mobil Avanza yang rusak parah setelah dihantam KA Kaligung di perlintasan tanpa pintu di Desa Sidorejo, Brangsong, Kendal, Jawa Tengah, Minggu (24/2/2019). FOTO/IST
A A A
KENDAL - Kecelakaan tragis terjadi perlintasan tanpa pintu di Desa Sidorejo, Brangsong, Kendal, Jawa Tengah, Minggu (24/2/2019). Sebuah minibus berpenumpang 3 orang tersambar kereta api (KA) Kaligung saat melintas pada pukul 12.30 WIB.

Hantaman keras KA Kaligung mengakibatkan mobil Avanza berpelat nopol H 8536 KG itu terpental sejauh 20 meter dari lokasi tabrakan. Bahkan mobil sampai terbelah menjadi dua bagian setelah dihantam bagian moncong kereta api.

Beruntung, kecelakaan tersebut tak menimbulkan korban jiwa. Ketiga penumpang yang berada dalam mobil tersebut berhasil selamat. Ketiga korban yang masih satu keluarga merupakan warga Perumahan Mijen Permai Kecamatan Mijen Kota Semarang. Mereka adalah Herdi Prijatmulyo (54), Kristiningsih (49), dan Samuel Hervan Desna Krisdeo (9). Pihak kepolisian telah membawa mereka ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan di Ruang UGD RSUD Dr Soewondo Kendal.

Menurut penuturan saksi mata bernama Maskon, kejadian berawal saat mobil berjalan dari arah selatan (Srogo) menuju utara (Brangsong). Pada saat bersamaan, terlihat KA Kaligung melintas dari arah Tegal ke Semarang."Sopir sepertinya tidak tahu ada kereta yang hendak melintas. Saat mobil di atas rel langsung ditabrak kereta di bagian depan," ungkap Maskon.

“Mobil terpental hingga masuk ke dalam sawah di tepi rel sejauh 20 meter. Beruntung yang ditabrak bagian depan jadi korban masih bisa selamat," ungkapnya.

Kanitlaka Satlantas Polres Kendal, Ipda Deddy Mulyono menerangkan, seluruh korban yang selamat mengalami luka di bagian kepala. Korban yang mengalami luka parah yakni Kristiningsih karena duduk di bagian terdekat dari hamtaman kereta api.

"Waktu itu pengemudi mobil tidak berhenti sejenak untuk mengecek apakah ada kereta api yang melintas atau tidak. Lalu lintas di perlintasan saat ini sedang lengang," kata Deddy.

Menurutnya, kondisi perlintasan yang menanjak dan tanpa palang pintu membuat sopir tidak menyadari ada kereta api yang melintas. Akibatnya, kecelakaan tidak terhindarkan. "Mobil berjalan dari selatan (Srogo) menuju utara (Brangsong). Saat melintas di perlintasan, KA Kaligung arah Tegal menuju Semarang sudah dekat. Benturan tak dapat dihindarkan," bebernya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9301 seconds (0.1#10.140)