Mobil Caleg DPRD Sleman Dibakar Orang Tak Dikenal di Garasi Rumah

SLEMAN - Mobil Toyota Rush AB 1387 MU milik Supriyoko (40), warga Bantulan, Sidoarum, Godean, Sleman, dibakar orang tidak dikenal, Jumat (22/2/2019) dini hari. Beruntung sebelum terbakar semua dan menimbulkan korban, kejadian tersebut diketahui pemiliknya, sehingga segera dapat dikondisikan.

Namun beberapa bagian mobil sudah terbakar, yaitu mulai dari bodi hingga kabin dalam hangus, termasuk kaca bagian belakang mobil juga pecah. Kasus ini sekarang ditangani bersama Polres Sleman dan Polda DIY.

Peristiwa ini pertama kali diketahui Nia Rahmawati (30), istri Supriyoko. Saat itu dia terbangun karena mendengar bunyi alarm mobil yang diparkir di belakang rumahnya. Curiga ada sesuatu, dia kemudian keluar untuk mengecek dan melihat bagian belakang dari dalam mobil terbakar.

Nia selanjutnya membagunkan suaminya. Dengan dibantu warga sekitar akhirnya api berhasil dipadamkan. (Baca Juga: Lagi, Teror Bakar Mobil Hantui Warga Semarang)

"Kami menduga mobil ini sengaja dibakar orang. Sebab kaca belakang dipecah dan dibakar dari dalam. Juga ada bau minyak tanah dari mobil yang terbakar. Mobil terakhir digunakan suaminya Kamis (21/2/2019) pukul 16.30 WIB dan diparkir di belakang dua mobil lainnya. Sehingga posisinya ada di paling ujung dekat jalan," tutur Nia.

Supriyoko menambahkan, sebelum kejadian, dia tidak mendegar adanya tanda-tanda mencurigakan di sekitar rumahnya. Bahkan beberapa tetangga juga tidak mengetahuinya. Terlebih kondisi sekitar lokasi juga dalam keadaan sepi, termasuk tidak mendengar suara kendaraan berhenti di tempat itu.

"Karena itu saya menduga ini kriminal murni," tutur calon legislatif (caleg) daerah pemilihan (Dapil) 6 DPRD Sleman dari PDIP itu.

Mengenai apakah ada hubungannya dengan pencalegan, menurut Supriyoko, secara pasti tidak mengetahuinya. Namun yang jelas selama ini, dia tidak mempunyai permasalahan dengan orang lain. Karena itu, ia menyerahkan kasus tersebut kepada kepolisian.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dir Reskrimum) Polda DIY Kombes Pol Hadi Utomo mengatakan belum bisa memberikan keterangan penyebab mobil itu terbakar. Sebab masih melakukan penyelidikan dan olah TKP. (Baca Juga: Dua Sepeda Motor Jadi Sasaran Pembakar Misterius di Kabupaten Semarang)

Dari hasil olah TKP ditemukan botol minuman tapi belum terbakar. Untuk itu, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sejumlah barang bukti berupa sisa kebakaran juga diamankan. Polisi masih menunggu pemeriksaan laborat kriminal.

"Namun menduga pembakaran itu dilakukan dengan cara melempar dengan cairan minyak tanah, bukan bom molotof," katanya.