Pelajar Bawa Kalung Taring, Diduga Hendak Tawuran di Jalur Pantura

Minggu, 23 Februari 2020 - 17:39 WIB
Pelajar Bawa Kalung Taring, Diduga Hendak Tawuran di Jalur Pantura
Sejumlah pelajar dari berbagai SMP diamankan polisi karema diduga hendak tawuran di jalur pantura Brebes Jawa Tengah. FOTO : IST
A A A
BREBES - Sejumlah pelajar dari berbagai SMP diamankan polisi karema diduga hendak tawuran di jalur pantura Brebes Jawa Tengah. Saat digeledah, polisi menemukan minuman keras serta kalung taring dari bocah-bocah di bawah umur tersebut.

Kapolsek Wanasari, AKP Mulyono, terdapat 25 pelajar dari 5 SMP sederajat di Brebes yang diamankan polisi. Mereka sebelumnya kumpul-kumpul di sekitar Jembatan Kali Pemali, Desa Pebatan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Sabtu 22 Februari.

“Pukul 14.00 WIB, ada laporan dari warga, yang menyebut ada beberapa siswa dari beberapa sekolah yang sedang kumpul- kumpul. Indikasinya akan melaksanakan tawuran,” kata Mulyono, Minggu (23/2/2020).

Setelah mendapat laporan itu jajaran Polsek Wanasari melakukan tindakan penjagaan dan pengamanan di wilayah tersebut. Pada pukul 15.00 WIB, Polisi berhasil mengamankan para siswa saat hendak melakukan tawuran.

“Untuk selanjutnya, para siswa ini akan mengikuti pembinaan. Karena mereka itu calon-calon generasi yang akan datang. Kemudian kita hubungi pihak sekolahan dan juga pihak orangtua. Kemudian nanti untuk para siswa tersebut membuat pernyataan tidak mengulangi kembali,” lanjutnya.

Polisi hanya melakukan pembinaan karena rata-rata mereka masih di bawah umur. Selanjutnya, polisi memanggil pihak sekolah sekaligus menjemput siswanya. Sekolah diminta lebih meningkatkan pembinaan dan pemantauan.

Sementara itu, salah satu guru yang tidak ingin disebut namanya menyatakan, akan mengambil langkah untuk memberikan pengawasan khusus. Apalagi, mereka masih mengenakan seragam sekolah dan diduga hendak tawuran.

“Kami datang kesini karena dihubungi pihak Polsek Wanasari. Ada empat siswa kami. Selanjutnya, kami akan terus memantau ke empat siswa kami, agar tidak mengulangi perbuatan itu lagi,” ungkapnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9078 seconds (0.1#10.140)