RSI Pugar Rumah Tak Layak Huni di Atas Perbukitan Wonogiri

Jum'at, 21 Februari 2020 - 07:30 WIB
RSI Pugar Rumah Tak Layak Huni di Atas Perbukitan Wonogiri
Acara seremonial penyerahan kunci rumah setelah dilakukan rehabilitasi oleh PT RSI di Desa Sendang, Wonogiri. FOTO : SINDOnews/ahmad antoni
A A A
WONOGIRI - Rumah tinggal layak huni (RTLH) menjadi salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) yang digencarkan PT Regal Springs Indonesia (RSI). Kali ini, ada tiga rumah warga kurang mampu di Desa Sendang, Kabupaten Wonogiri, yang direhabilitasi menjadi rumah tinggal layak huni.

PT RSI yang sebelumnya bernama PT Aquafarm Nusantara menggelontorkan dana Rp45 juta untuk pembangunan tiga rumah tinggal layak huni (RTLH) tersebut.

Menurut Community Affairs Senior Manager PT RSI, Dian Octavia, untuk pembangunan satu unit RTLH yang membutuhkan biaya Rp15 juta merupakan bentuk kepedulian dari perusahaan untuk mendukung program pemerintah.

“Pembangunan RTLH merupakan program keberlanjutan Kami Peduli,” kata Dian di seusai penyerahan kunci RTLH, Kamis (20/2/2020).

Dia menjelaskan, pekerjaan pembangunan RTLH dilaksanakan secara kemitraan dengan pemerintah Desa Sendang dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri.

Ia menambahkan, pihak desa yang menentukan rumah warga kurang mampu yang mendapatkan program rehabilitas RTLH. Pembangunan dilakukan secara gotong royong melibatkan masyarakat setempat. “Rahabilitasi RTLH dengan tujuan agar rumah menjadi lebih sehat dan lebih layak huni,” ujarnya.

Selain pembangunan RTLH, pihaknya juga memberikan bantuan tambahan makanan untuk posyandu di Desa Sendang.“Kami juga membangun jembatan yang semula terbuat dari kayu menjadi jembatan beton sehingga lebih aman bagi warga,” sebutnya.

Kepala Desa Sendang, Sukamto, menerangkan bahwa ada tiga warga yang mendapat program pembangunan RTLH, yaitu rumah milik Poniman, Teguh, dan Mulyono. “Kami mengucapkan terima kasih kepada SRI atau Aqufarm atas bantuan pembangunan rumah bagi warga,” ucap Sukamto.

Senada juga diungkapkan Poniman yang merasa senang karena rumahnya yang semula dari papan kurang layak huni telah dibangun menggunakan batako dan lantai telah dipelester semen.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkab Wonogiri, Mubarok menyebutkan masih ada 3.000 rumah tidak layak huni di wilayah Kabupaten Wonogiri. “Dengan adanya bantuan pembangunan RTLH dari PT RSI ini dapat mengurangi rumah tidak layak huni sehingga dapat mengentaskan kemiskinan,” tandasnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.5060 seconds (0.1#10.140)