Amerika Kirim Pesawat Pulangkan Warganya dari Kapal Pesiar

Sabtu, 15 Februari 2020 - 19:50 WIB
Amerika Kirim Pesawat Pulangkan Warganya dari Kapal Pesiar
Seorang penumpang memakai masker di dek kapal pesiar Diamond Princess di Yokohama, Jepang, 13 Januari. Foto/REUTERS/Kim Kyung-Hoon
A A A
TOKYO - Untuk membawa pulang warganya yang menjadi penumpang di kapal pesiar Diamond Princess, Amerika Serikat (AS)mengirimkan satu pesawat ke Jepang.

Wabah di kapal pesiar itu menjadi kasus infeksi virus corona terbanyak di luar China.

Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Tokyo menyatakan dalam surat untuk para penumpang bahwa pesawat akan tiba di Jepang pada malam 16 Februari.

Kedubes AS merekomendasikan warganya untuk tetap berhati-hati saat turun dari kapal dan kembali ke AS untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Warga AS yang menjadi penumpang di sana akan menjalani karantina 14 hari sejak tiba di Negeri Paman Sam itu.

"Kami memahami ini membuat frustrasi dan perlu penyesuaian, tapi langkah-langkah itu konsisten dengan kebijakan hati-hati yang kami terapkan untuk membatasi potensi penyebaran penyakit," papar surat tersebut.

"Jika Anda memiliki tidak kembali dengan penerbangan sewaan ini, Anda tidak akan bisa kembali ke AS untuk periode tertentu. Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit akan membuat penentuan akhir tentang masalah ini," ungkap surat tersebut.

Karantina di kapal pesiar itu akan berakhir pada 19 Februari. Kapal milik Carnival Corp itu dikarantina sejak tiba di Yokohama pada 3 Februari, setelah satu pria yang turun di Hong Kong sebelum kapal menuju Jepang didiagnosa terjangkit virus.

Dari sekitar 3.500 penumpang dan kru di kapal, sebanyak 218 orang dites positif virus corona dan sekarang dirawat di rumah sakit Jepang.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8941 seconds (0.1#10.140)