Ditinggal Anak-Istri, Kakek Loso 6 Tahun Tinggal di Hutan Gunungkidul

Sabtu, 08 Februari 2020 - 11:00 WIB
Ditinggal Anak-Istri, Kakek Loso 6 Tahun Tinggal di Hutan Gunungkidul
Kakek Loso, warga warga Dusun Karanglor, Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul memilih hidup di tengah hutan setelah ditinggal anak-istri. Foto/iNews/Kismaya Wibowo
A A A
GUNUNGKIDUL - Seorang pria tua warga Dusun Karanglor, Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul menyendiri di tengah hutan selama enam tahun terakhir. Pria bernama Loso (65) itu memilih menjauh dari keramaian setelah ditinggal istri dan anaknya.

Dari pengamatan wartawan, rumah kakek Loso di tengah hutan tak layak huni. Tak ada air dan listrik di gubuknya itu.

Keponakan Loso, Suwasti menuturkan, kehidupan pamannya dari dulu terbilang memprihatikan. Sejak dulu Loso hidup sebagai tunawisma. Hidupnya berubah setelah menikah dan memiliki dua anak. Dia pun bekerja membuat kerajinan dari bahan bambu.

Namun, tiba-tiba istri dan dua anaknya pergi meninggalkan rumah dengan alasan yang tidak jelas. Sejak saat itu, Loso berubah menjadi depresi dan memilih menyendiri di dalam hutan.

"Dia itu enggak mau diajak pulang, setiap kali ke sini. Makanya keluarga bikinin rumah di sini," kata Suwasti.

Suwasti mengatakan, untuk makanan sehari-hari keluarga kerap mengantarkan makanan ke rumah Loso. Tak jarang warga sekitar juga memberikan makanan untuk Loso.

Sayangnya, kondisi Loso luput dari perhatian pemerintah daerah. Kakek ini tidak mendapatkan akses pelayanan publik seperti BPJS Kesehatan hingga kartu identitas.

Kepala Dusun Karanglor Timbul mengatakan, bantuan tak sampai ke Loso karena pria itu tidak memiliki identitas.

"Ini memang wilayah Karanglor, tapi dulunya itukan dia (Loso) enggak tinggal di sini," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9558 seconds (0.1#10.140)