Lindungi Warganya dari Corona, Jepang Larang Kapal Pesiar Bersandar

Jum'at, 07 Februari 2020 - 08:02 WIB
Lindungi Warganya dari Corona, Jepang Larang Kapal Pesiar Bersandar
Jepang melarang kapal pesiar MS Westerdam bersandar di pelabuhannya karena kekhawatiran akan wabah virus Corona. Foto/Dreamlines
A A A
JEPANG - Demimelindungi warganya dari kemungkinan penyebaran virus Corona, Jepang melarang sebuah kapal pesiar untuk berlabuh di pelabuhannya. Pemerintah Negeri Matahari Terbit itu telah menutup pelabuhannya di tengah wabah virus Corona.

Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Holland America Line, pemerintah Jepang tidak akan mengizinkan kapal pesiar MS Westerdam untuk berlabuh di salah satu pelabuhannya karena kekhawatiran seputar wabah virus Corona.

Kapal pesiar itu berangkat dari Hong Kong pada 1 Februari dan dijadwalkan untuk singgah di beberapa pelabuhan di sepanjang pantai Jepang sebelum berlabuh di Yokohama minggu depan.

Pejabat Holland America Line mengatakan mereka memantau dengan cermat situasi yang berkembang di sekitar virus Corona dan bekerja dengan pejabat kesehatan untuk menerapkan langkah-langkah screening, pencegahan dan pengendalian kapal seperti dikutip dari TVNZ.co.nz, Jumat (7/2/2020).

Sebelumnya, Jepang telah mengkarantina The Diamond Princess, kapal pesiar berkapasitas 3.700 penumpang yang merapat di Yokohama, Jepang. Proses karantina itu kemungkinan akan berlanjut selama dua minggu ke depan setelah 10 penumpangnya, termasuk seorang warga Selandia Baru, dinyatakan positif terinfeksi virus Corona.

Sementara di Hong Kong, lebih dari 3.600 orang di kapal pesiar the World Dream akan diperiksa setelah kapal itu juga dilarang oleh Taiwan di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang penyebaran wabah virus Corona.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4119 seconds (0.1#10.140)