Jaringan Pipa Air Bersih Warga Ngandong Kini Tersambung sampai Rumah

SLEMAN - Masalah kebutuhan air bersih warga Ngandong, Girikerto, Turi, Sleman dalam waktu dekat segera teratasi. Universitas Islam Indonesia (UII) berkerja sama dengan perusahaan pipa PT Vinilon Rusli Sakti memberikan bantuan instansi air bersih dan pipa untuk mengalirkan air dari sumber mata ke rumah warga.

Berita acara penyerahan bantuan program Corporate Social Responsibility (CSR) itu ditandatangani di rumah Dukuh Ngandong, Girikerto, Turi, Sleman, Kamis (6/2/2020).

Dukuh Ngandong, Ngadimin mengatakan, air bersih memang menjadi permasalahan bagi warga Ngandong. Sumber mata air dari Krasak yang selama ini digunakan sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan warga. Airnya juga kotor sehingga tidak layak untuk dikonsumsi. Untuk itu, warga mencari sumber air bersih di tempat lain yaitu di Turgo, Purwobinangun, Pakem. Berkat bantuan dari Fakultas Kedokteran UII warga telah membangun instalasinya.

"Meski sudah dibangun dan warga sudah bisa memanfaatkannya, tapi permasalahan belum selesai. Sebab air belum bisa mengalir ke rumah warga, sehingga membutuhkan pipa jaringan air bersih," kata Ngadimin saat penandatangan berita acara penyerahan bantuan CSR pipa jaringan air bersih.

Untuk itu, dengan adanya bantuan jaringan pipa air bersih ini, diharapkan dapat mengatasi dan mewujudkan air besih bagi warga Ngandong. Sehingga derajat kesehatan dan kualitas kehidupan akan terus meningkat dan sejahtera.

Dekan FK UII Linda Rosita mengatakan, bantuan instalasi dan pipa jaringan air bersih ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat. FK UII sudah lima tahun melakukan pendampingan kepada warga Ngandong, terutama dalam pemberdayaan masyarakat. Di antaranya pengembangan desa wisata, pemberdayaan ekonomi dan menyelenggarakan kegiatan hari besar Islam, termasuk kegiatan pengobatan gratis, penyuluhan kesehatan, dan program pengabdian lainnya.

"Diharapkan dengan berbagai program pemberdayaan ini ke depannya masyarakat Ngandong dapat mandiri dan sejahtera," katanya.

Perwakilan PT Vinilon Rusli Sakti, Edwardus Pryadi Halim mengatakan pipa jaraingan air bersih ini dapat tahan hingga 50 tahun. Kelebihan lainnya kuat dan lentur, sehingga tidak mudah pecah saat dipukul benda keras maupun tergilas kendaraan berat, serta dapat digulung. Dengan panjang 100 meter sambungan risiko bocornya sedikit.

"Kami berharap dengan tersambungan jaringan pipa ke rumah ini, warga bisa menikmati air bersih dan kesehatan warga," katanya.