Gedung DPRD DIY Segera Dipindah ke Jalan Kenari Yogyakarta

Rabu, 05 Februari 2020 - 19:35 WIB
Gedung DPRD DIY Segera Dipindah ke Jalan Kenari Yogyakarta
Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Ketua DPRD DIY Nuryadi serta Kepala DPPKAD DIY Bambang Wisnu Handoyosaat berada di Jalan Kenari Yogyakarta sebagai calon lokasi Gedung DPRD DIY. Foto/Humas Pemda DIY
A A A
YOGYAKARTA - Gedung DPRD DIY dipastikan akan pindah. Dari semula di Jalan Malioboro, nantinya bakal berada di Jalan Kenari Kota Yogyakarta.

Kepastian ini diketahui setelah Gubernur DIY SRI Sultan Hamengku Buwono (HB) X bersama sejumlah pejabat, seperti Sekda DIY Kadarmanto Baskara Aji, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) DIY Bambang Wisnu Handoyo, serta Ketua DPRD DIY Nuryadi melakukan peninjauaan lokasi, Rabu (5/2/2020) siang.

Dalam peninjauan lokasi, Sultan meminta gedung dewan yang baru harus tampak bagus dan lebih megah. Sehingga anggota DPRD DIY bisa memiliki gedung layak untuk berkantor. "Jangan sekadar punya kantor atau tempat tinggal bertingkat jadi kantor dewan, harus mungguh(menjadi lebih baik) dan wangun (layak)," katanya saat meninjau lokasi calon kantor DPRD DIY yang baru di Jalan Kenari Kota Yogyakarta, Rabu (5/2/2020).

Menurut Sultan, jika nanti gedung DPRD DIY baru telah berdiri, kantor lama yang berada di Jalan Malioboro 54 Yogyakarta akan dijadikan satu dengan Gedung Urban Development Museum yang ada di sisi utara. Meski rencana telah matang, tapi Sultan belum mengetahui persis berapa kebutuhan biaya untuk membangun gedung DPRD DIY yang baru."Kita lihat dulu biayanya, yang pasti ini multiyears," katanya.

Sementara itu, Ketua DPRD DIY Nuryadi mengatakan, sejak merdeka dan menyatakan diri menjadi bagian Republik Indonesia serta menjadi lembaga pemerintah setingkat provinsi, DIY tidak pernah memiliki kantor DPRD sendiri. "Padahal kabupaten/kota telah memilik gedung DPRD sendiri. Jadi dengan seizin Ngarsa Dalem, kantor DPRD DIY akan dipindahkan ke gedung baru nantinya di bekas lapangan Panahan ini. Lagi pula kawasan Malioboro nantinya menjadi area perekonomian," katanya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7453 seconds (0.1#10.140)