5.000 Alumni hingga Orang Terkaya Indonesia Ramaikan Reuni Akbar Karangturi

Rabu, 29 Januari 2020 - 20:35 WIB
5.000 Alumni hingga Orang Terkaya Indonesia Ramaikan Reuni Akbar Karangturi
Panitia dan pengurus Ikari berbincang mempersiapkan 90 Tahun Reuni Akbar Karangturi, Rabu (29/1/2020). FOTO : SINDOnews/ahmad antoni
A A A
SEMARANG - Sebanyak 5.000 alumni yang tersebar di 15 negara bakal meramaikan Reuni Akbar 90 Tahun Sekolah Nasional Karangturi pada Jumat-Sabtu (31/1-1/2-2020).

Termasuk sejumlah alumni lintas angkatan yang sukses di berbagai bidang, seperti orang terkaya di Indonesia yang juga Bos Djarum Robert dan Michael Budi Hartono. Keduanya merupakan alumni angkatan 1960.

Kemudian ada nama Maria Selena merupakan Putri Indonesia yang mewakili ajang Miss Universe 2012 di Los Angeles Amerika Serikat, hingga penyanyi Astrid.

Reuni yang digelar di lingkungan sekolah di kawasan Graha Padma Semarang ini juga menggelar bazar kuliner terbesar di Kota Semarang dengan menyediakan 120 tenant yang didukung ACMS (Aku Cinta Makanan Semarang), atraksi barongsai, fun walk, dan peluncuran member merchant Ikari (Ikatan Alumni Karangturi).

Ketua Panitia Reuni Akbar Sekolah Nasional Karangturi, Hernilam Nusantara mengatakan, kegiatan reuni akbar ini bertujuan untuk menyatukan alumni Sekolah Nasional Karangturi setelah 90 tahun tercerai berai.

“Bakal ada 5 ribu alumni Karangturu yang hadir dalam reuni akbar ini Alumni tertua yang mengkonfirmasi siap hadir berasal dari angkatan 1938. Kita perkirakan umurnya sudah 100 tahun. Namanya Lauw Ling Tjhoen, sekarang tinggal di Bandung," ungkap Hernilam saat ditemui di Sekolah Nasional Karangturi, Semarang, Rabu (29/1/2020).

“Sekitar 500-an alumni yang hadir juga datang dari luar negeri seperti Amerika Serikat, Kanada, Jerman, Belanda, Taiwan, Australia, Singapura, Korea Selatan dan, Malaysia,” sebutnya.

Dia menambahkan, Alumni Sekolah Nasional Karangturi juga menyiapkan beasiswa senilai Rp580 juta bagi mahasiswa yang akan berkuliah di Universitas Nasional Karangturi. Hal itu sebagai bentuk dukungan alumni terhadap almamaternya yang belum lama ini mendirikan Universitas Nasional Karangturi di Semarang.

"Universitas Nasional Karangturi ini baru berdiri pada 2018. Baru satu tahun lebih. Kita adakan beasiswa bagi mahasiswa yang akan berkuliah di Universitas Karangturi," ujarnya.

Dijelaskan, Universitas Nasional Karangturi berada di bawah Yayasan Pendidikan Nasional Karangturi. Sebelum mendirikan perguruan tinggi, Yayasan ini sudah mengelola pendidikan formal dari tingkat Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengah Atas.

"Pada momen reuni nanti, kita sampaikan bahwa kita punya universitas dan kita adakan beasiswa terbuka untuk umum,” pungkasnya. (ahmad antoni)
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7180 seconds (0.1#10.140)