Pedagang Desak Pemkot Salatiga Segera Bangun Pasar Rejosari

SALATIGA - Sejumlah pedagang mendesak Pemkot Salatiga segera membangun Pasar Rejosari yang mangkrak. Hingga saat ini, rencana revitalisasi Pasar Rejosari tidak jelas dan sudah banyak pedagang yang gulung tikar akibat pasar penampungan sepi pembeli lantaran kondisinya kumuh.

Salah seorang pedagang Pasar Rejosari, Suroso menuturkan, pikiran pedagang tidak neko-neko. Mereka hanya minta pasar segera dibangun dan mendapatkan los atau kios dengan harga yang relatif murah.

"Untuk itu, kami minta Pemkot Salafiga bisa mengakomodasi keinginan pedagang dan segera membangun pasar tanpa melanggar regulasi," katanya, Senin (27/1/2020).

Dia menyatakan, Pasar Rejosari sebagai tempat tumpuan hidup keluarga ratusan pedagang. Kalau kondisi pasar kumuh dan rusak, warga enggan berbelanja di Pasar Rejosari. Dampaknya, kata dia, pasar sepi pembeli dan pendapatan pedatang menurun drastis. Jika kondisi ini berlangsung lama, jumlah pedagang yang bangkrut akan bertambah banyak.

"Kalau begini terus, kami mau memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan apa? Kehidupan seperti sudah kami jalani selama lebih dari 10 tahun," ujarnya.

Dia menjelaskan, jumlah total pedagang Pasar Rejosari mencapai sekitar 400 orang. Namun sekarang tinggal 150 orang. "Pedagang yang masih bisa bertahan pun kondisinya juga kembang kempis. Kami berharap, pemkot tidak menutup mata dengan kondisi pedagang yang semakin memperihatinkan," katanya.