Maskapai Xpressair Pindah ke Solo Akhir Maret

SOLO - Maskapai penerbangan Xpressair bakal memindahkan lokasi penerbangannya ke Bandara Adi Soemarmo Solo akhir Maret 2020. Bandara di Solo menjadi pilihan dibanding ke Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).

"Maskapai ini belum memiliki alat PBN (Performance Based Navigation). Jadi navigasinya harus pakai satelit, karena nggak punya terus geser ke sini,” kata Manager Bandara Adi Soemarmo, Solo Abdullah Usman, Minggu (26/1/2020). Rute penerbangan yang dilayani adalah Palembang, Samarinda, Pontianak, dan Lampung. Pemindahan akan dilaksanakan 21 Maret mendatang ketika masuk summer.

Maskapai domestik tersebut selama ini melayani rute penerbangan Yogyakarta-Kalimantan. Okupansi penerbangan cukup bagus rata rata mencapai 80% dari kapasitas 150 penumpang. Maskapai dijadwalkan akan melayani penerbangan seminggu tiga kali. Xpressair menggunakan maskapai jenis Boeing Series Classic.

Selain faktor PBN, pertimbangan lainnya adalah adanya Kereta Bandara Adi Soemarmo. Penumpang yang turun di Stasiun Balapan Solo selanjutnya bisa melanjutkan perjalanan dengan kereta atau bus. Sebab Stasiun Balapan kini telah terhubung langsung dengan Terminal Tirtonadi melalui skybridge.

Dengan demikian, moda transportasi yang saling terintegrasi menjadi nilai jual. Para penumpang yang bekerja di Kalimantan dapat melanjutkan perjalanan ke berbagai wilayah di Jawa Timur, Wonogiri, Pacitan. Sehingga pihaknya menyarankan agar membuka loket di Terminal Tirtonadi atau Stasiun Balapan Solo