Petani Gagal Panen Akibat Bencana Dapat Benih Gratis dan Asuransi

Selasa, 12 Februari 2019 - 21:56 WIB
Petani Gagal Panen Akibat Bencana Dapat Benih Gratis dan Asuransi
Pemprov Jateng akan memberikan bantuan benih gratis dan asuransi bagi petani yang gagal panen akibat bencana. FOTO : SINDOnews/Ahmad Antoni
A A A
SEMARANG - Musibah banjir bandang yang melanda Jawa Tengah beberapa waktu lalu membuat ribuan hektar lahan pertanian mengalami puso atau gagal panen. Meski begitu, petani-petani di Jawa Tengah tidak kebingungan mengingat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng telah mengantisipasi hal tersebut.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, secara mekanisme dan sistematis, Pemprov Jateng sudah memiliki kebijakan untuk membantu petani Jateng yang puso akibat bencana.

"Sudah kita siapkan semuanya, semua petani yang puso akibat bencana itu, kita punya cadangan benih pemerintah gratis. Jadi silahkan yang puso tinggal mengajukan saja," kata Ganjar di Semarang, Selasa (12/2/2019).

Tahun ini, Pemprov Jateng telah menyiapkan program asuransi petani. Asuransi yang dapat digunakan oleh petani jika mengalami gagal panen akibat bencana itu dinilai sangat tepat untuk mengatasi persoalan semacam ini.

"Mulai Tahun ini Pemprov Jateng akan membantu petani yang miskin untuk kita cover dengan asuransi pertanian. Yang petani miskin akan kami bebaskan dari premi asuransi, namun bagi yang petani mampu ya membayar sendiri. Biayanya tidak mahal kok, cuma Rp36.000 saja perhektar," jelas Ganjar.

Meski begitu, sosialisasi mengenai program asuransi petani tidaklah mudah. Namun pihaknya akan terus berusaha memahamkan dengan memberikan contoh saat terjadi bencana seperti seperti sekarang.

"Mungkin ada yang bilang, bayar Rp36.000 itu mahal ya, tapi akan terasa kalau terjadi bencana dan mengakibatkan puso. Kan lumayan kalau diasuransikan, perhektar akan mendapat ganti Rp6 juta dari cover asuransi itu. Lumayan kan, meski puso namun tetap merasakan hasil panen," tegasnya.

Untuk diketahui, ribuan hektar lahan pertanian di Jawa Tengah mengalami puso akibat bencana banjir. Beberapa daerah yang paling terdampak adalah Kebumen, Kudus, Banyumas, Pati, Pekalongan dan Batang.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6062 seconds (0.1#10.140)