Belasan Siswa Bolos Sekolah Tertangkap Razia Satpol PP Kendal

Senin, 11 Februari 2019 - 12:18 WIB
Belasan Siswa Bolos Sekolah Tertangkap Razia Satpol PP Kendal
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Foto/Ilustrasi/Dok. SINDOnews
A A A
KENDAL - Belasan siswa sekolah yang membolos terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kendal Senin (11/2/2019) siang. Para siswa ini tertangkap sedang nongkrong di warung dan lokasi game online. Oleh jajaran Satpol PP siswa yang terjaring razia diantarkan ke rumah masing-masing atau ke sekolah agar mendapat pembinaan dari orang tua dan guru.

Sasaran pertama razia pelajar ini dilaksanakan di Kaliwungu yakni di tempat game online. Di tempat ini, petugas mendapati enam siswa Sekolah Dasar (SD) yang masih mengenakan seragam sedang asyik bermain. Oleh petugas keenam siswa itu kemudian diberi pengarahan.

Para siswa ini mengaku membolos pada jam terakhir untuk bermain game online. Petugas-pun mendata dan memberi hukuman bernyanyi lagu Indonesia Raya. Kepada pengelola game online petugas menyarankan agar siswa yang masih berseragam dilarang bermain di tempatnya.

Setelah didata dan diberi hukuman bernyanyi, petugas mengantarkan siswa ke rumah masing-masing dan diserahkan kepada orangtuanya agar diberi pembinaan. Langkah ini dilakukan untuk memberi efek jera, karena jika hanya diserahkan kepada guru, biasanya siswa tidak jera.

Razia kemudian dilanjutkan dengan menyasar warung-warung makan. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran saat petugas mendatangi sebuah warung di daerah Gemuh. Sementara di warung didaerah Sukodono petugas berhasil menjaring tiga pelajar yang sedang nongkrong.

Petugas kemudian mendata siswa tersebut dan mengembalikannya ke sekolah untuk diberi pembinaan. Satu-persatu siswa SMP dan SMA ini diantar Satpol PP dan diserahkan ke guru sekolah.

"Mereka ini siswa yang terjaring razia saat jam-jam pelajaran. Untuk yang terjaring bermain di game online dikembalikan ke orangtuanya. Sedangkan yang terjaring di warung diserahkan ke sekolah," ungkap Kepala Satpol PP dan Damkar Kendal Toni Ari Wibowo.

Razia ini dilaksanakan setelah Satpol PP Kendal mendapat laporan warga yang resah dengan kegiatan pelajar di jam-jam pelajaran namun berkeliaran di luar sekolah. Warga khawatir pelajar yang membolos ini akan melakukan tawuran atau tindakan yang tidak baik lainnya.
(mif)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4442 seconds (0.1#10.140)