Mantan Danramil Ini Juga Tergiur Totok Raja Keraton Agung Sejagat

Rabu, 15 Januari 2020 - 18:01 WIB
Mantan Danramil Ini Juga Tergiur Totok Raja Keraton Agung Sejagat
Kapten Purnawirawan Hadi Suroso ikut menjadi korban Totok Santoso, Raja Kerajaan Agung Sejagat. FOTO: SINDOnews/Suharjono
A A A
GUNUNGKIDUL - Aksi Totok Santosa yang kini ditahan Polda Jateng, ternyata sempat dilakukan di Gunungkidul. Dengan membangun Gunungkidul Development Commite (DEC), Raja Kerajaan Agung Sejagat ini juga menoersyai banyak warga hingga mantan Komandan Koramil.

Salah satunya adalah Kapten Purnawirawan Hadi Suroso, 74 warga Dusun Tumpak, Ngawu, Playen. Warga yang akrab disapa Mbah Roro ini mengaku sempat menjual tanah untuk iuran gerakan di Gunungkidul DEC. "Saya gabung di Gunungkidul DEC di tahun 2016 lalu, dan saya ditunjuk sebagai koordinator bersama Retno warga Wonosari," ungkapnya kepada wartawan, Rabu (15/1/2020).

Diceritakannya, Totok dalam kesempatan tersebut mengaku akan mendatangkan dana dari Turki untuk membangun kesejahteraan di Gunungkidul. Dia ditunjuk untuk menjadi koordinator karena dianggap tokoh yang berpengaruh. "Saya sudah iuran juga namun itu menjadi rahasia saja. Yang jelas saya juga sudah menjual tanah di Kecamatan Patuk untuk kegiatan organisasi," ulasnya.

Tidak hanya itu, diapun dijanjikan kan diberikan gaji US $500. Namun demikian Totok justru tidak memberikan dana operasional. "Karena saya ketua, maka saya tanggung jawab, untuk operasional rapat di Yogyakarta dan untuk makan bersama tim di Gunungkidul," imbuh mantan ketua tim sukses Badingah di Pilkada 2010 lalu ini.

Setelah melihat gelagat Totok yang mengaku sebagai koordinator Yogyakarta DEC Jateng DIY ini tidak beres akhirnya diapun mengundurkan diri. "Wah saya ternyata ditipu dia,"pungkasnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.6162 seconds (0.1#10.140)