Komisioner KPU Wahyu Setiawan Ditangkap KPK, Ini Kata Tetangga

Sabtu, 11 Januari 2020 - 11:44 WIB
Komisioner KPU Wahyu Setiawan Ditangkap KPK, Ini Kata Tetangga
Keluarga dan tetangga di Banjarnegara kaget dengan penangkapan Komisioner KPU Wahyu Setiawan oleh KPK. Foto/iNews/Elis Novit
A A A
BANJARNEGARA - Penangkapan Komisioner KPU Wahyu Setiawan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengangetkan keluarga dan tetangganya di Desa Gemuruh, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara. Wahyu selama ini dikenal sebagai sosok yang baik dan dermawan.

Salah satu perangkat Desa Gemuruh Witriyadi, yang juga merupakan tetangga Wahyu, mengaku kaget atas penangkapan tersebut. Dia menyebut Wahyu sebagai sosok yang cerdas dan baik. "Sosoknya cerdas dan baik," kata Witriyadi, Sabtu (11/1/2020).

Witriyadi mengakui selama bekerja di KPU Pusat, Wahyu jarang pulang ke rumahnya di Banjarnegara. Namun, di kampung halaman Wahyu dikenal sebagai sosok yang dermawan.

"Memang kalau semenjak belliau di provinsi dan di Jakarta jarang pulang. Kalau lagi pulang hubungan dengan tetangga sangat baik," ucap Witriyadi.

Dia mengatakan baik keluarga maupun saudara juga sangat kaget dengan berita tersebut. Dia mengaku tidak menyangka Wahyu bisa terkena OTT KPK.

"Jelas semua kaget, keluarga dan tetangga kaget sekali. Beliau dulu di sini juga terkenal aktif di kepemudaan," ucapnya.

Seperti diketahui, Wahyu ditangkap KPK di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (8/1/2020). Asistennya, Rahmat Tonidaya, turut ditangkap.

Secara keseluruhan terdapat delapan orang yang diamankan dalam OTT yang berlangsung di Jakarta, Depok, dan Banyumas (Jawa Tengah) tersebut.

Selain Wahyu, tiga tersangka lain yaitu Agustiani Tio Fridelina, politikus PDIP Harun Masiku dan Saeful (swasta). Wahyu diduga menerima suap Rp400 juta untuk memuluskan proses penetapan Harun Masiku sebagai anggota DPR melalui proses pergantian antarwaktu (PAW).
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.7822 seconds (0.1#10.140)