Hal yang Perlu Dilakukan Ketika Mobil Terendam Banjir

Kamis, 02 Januari 2020 - 23:40 WIB
Hal yang Perlu Dilakukan Ketika Mobil Terendam Banjir
Puluhan mobil terendam banjir di Jakarta awal 2020. FOTO/DOK.SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Banjir dahsyat di Jakarta dan sekitarnya tidak hanya merendam jalanan dan rumah, tapi juga kendaraan bermotor. Puluhan bahkan ratusan mobil dan motor harus segera mendapatkan penanganan setelah terendam banjir.

Didi Ahadi, Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, langkah pertama yang harus dilakukan pemilik kendaraan adalah tidak menghidupkan mobil dengan starter, dan aki juga harus segera dicabut.

"Jadi mobil harus di-towing ke bengkel. Kalau dipaksa jalan berbahaya, karena tidak tahu seberapa parah kerusakan akibat terendam itu," kata Didi, saat dihubungi, Kamis (2/1/2020).

Lebih lanjut, menurut Didi, komponen elektronik dalam mobil cenderung lebih mudah rusak pasca terendam banjir. Jika coba melakukan starter, dapat menyebabkan korsleting di kelistrikan.

Sementara untuk bagian mesin, harus dilihat seberapa tinggi tingkat terendamnya. Jika masih sekadar terendam sampai karpet, penanganannya relatif ringan.

Tetapi jika terendamnya sudah sampai jok mobil dan lebih tinggi, penanganannya cukup sulit. Misalnya, harus dilakukan pengurasan pada oli mesin, lalu harus dilihat apakah banjir menyebabkan karat pada mesin atau tidak.

"Tidak harus turun mesin. Tapi kalau sudah karat dan parah, daripada merembet ke mana-mana, lebih baik turun mesin," jelasnya.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9009 seconds (0.1#10.140)