BNNP DIY Usul Penempatan Anjing Pelacak di Bandara YIA Kulonprogo

YOGYAKARTA - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY mengusulkan penempatan anjing pelacak di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA). Langkah ini diperlukan untuk menekan penyelundupan narkoba melalui bandara.

Kepala BNNP DIY Tri Warno Atmojo mengatakan, dalam beberapa waktu terakhir, pihaknya berhasil mengungkap jaringan penyelundupan narkotika melalui Bandara Adisutjipto Yogyakarta. Dengan beroperasinya bandara baru di Kulonprogo, maka diperlukan langkah serius untuk melakukan pengawasan.

"YIA di Kulonprogo menjadi salah satu yang harus diwaspadai untuk antisipasi penyelundupan narkoba," katanya kepada wartawan di sela sela konferensi pers capaian kinerja BNNP DIY di kantor BNNP DIY, Jumat (27/12/2019).

Penerbangan langsung dari sejumlah negara ke YIA rawan digunakan untuk penyelundupan narkoba. Karena itu, keberadaan anjing pelacak (K-9) perlu ditempatkan di YIA. Ada beberapa pelacakan yang tidak bisa dilakukan manusia.

"Kami dari petugas harus melihat kemungkinan terburuk dan itu merupakan satu kerawanan. Makanya kami perlu anjing pelacak," katanya.

Tri Warno menegaskan pihaknya akan berupaya keras menghadirkan anjing pelacak di YIA. "Mudah-mudahan bisa terealisasi," katanya.

Guna mencegah penyelundupan narkotika, BNNP DIY sudah masuk dalam Forum Keamanan YIA. Forum ini berisi petugas dari berbagai instansi untuk melakukan penindakan sesuai tupoksinya. "Ada petugas kami di sana, kami menjadi salah satu anggota. Terdiri dari berbagai instansi, termasuk BNNP sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, kami bidang narkotika ya kami antisipasi peredaran narkotika," katanya.