Pileg Bertepatan Ultah, Syafril Nasution Optimis ke Senayan

Selasa, 05 Februari 2019 - 00:34 WIB
Pileg Bertepatan Ultah, Syafril Nasution Optimis ke Senayan
Wakil Ketua Umum Partai Perindo, Syafril Nasution (kiri) di sela sosialisasi visi misi kepada ratusan relawan di Bandungan, Kabupaten Semarang, Senin (4/2/2019). FOTO/SINDOnews/Taufik Budi
A A A
SEMARANG - Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 digelar pada 17 April, bertepatan dengan ulang tahun Caleg DPR RI Syafril Nasution. Dia pun optimistis bakal terpilih sebagai wakil rakyat yang duduk di Senayan.

"Pileg nanti 17 April 2019. Itu bertepatan dengan ulang tahun saya, karena saya lahir 17 April 1961. Semoga ini menjadi pertanda baik bisa terpilih," kata Syafril di sela sosialisasi visi misi kepada ratusan relawan di Bandungan, Kabupaten Semarang, Senin (4/2/2019).

Dia mengatakan optimisme itu dibangun karena telah membentuk tim relawan yang tersebar di seluruh Dapil Jateng 1 yakni Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kendal, dan Kota Salatiga. Tim relawan telah terbentuk dan terus bergerak ke masyarakat pemilih.

"Kita bentuk tim sudah cukup lama dan itu tersebar di semua Dapil. Kita mendekati semua kalangan. Seperti di daerah Bandungan ini juga ada dari masyarakat petani sayuran dan buah-buahan. Ada pula mantan birokrat yang sepakat dengan visi misi saya kemudian memberikan dukungan," terangnya.

Sementara itu, mantan Camat Bawen, Nuryanto, mengaku telah mengenali visi misi Syafril Nasution, setelah berdiskusi panjang. Dia menilai Syafril yang juga Wakil Ketua Umum Partai Perindo merupakan sosok berintegritas. Untuk itu, dia pun memutuskan untuk menjadi bagian relawan pemenangan.

"Beliau sosok yang berintegritas. Kami pernah berdiskusi panjang akan hal itu (visi misi). Kalau menurut saya, caleg itu bukan untuk mencari pekerjaan. Nah Pak Syafril kalau dari segi materi sudah lebih-lebih, dan ketika menjadi wakil rakyat tentu akan mengabdi," jelas pria yang juga pernah menjabat sebagai Camat Ambarawa dan Sumowono tersebut.

Dalam rapat sosialisasi itu, ratusan relawan hadir. Mereka juga mendapat pendidikan politik tentang tata cara memilih pada Pemilu nanti. Kebanyakan warga masih awam cara mencoblos surat suara. Untuk itu perlu dilakukan edukasi agar suaranya tak hangus akibat kesalahan menggunakan hak pilih
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.1220 seconds (0.1#10.140)