Polda DIY Tegaskan Kasus Masjid Jogokariyan Sudah Selesai

Kamis, 31 Januari 2019 - 17:54 WIB
Polda DIY Tegaskan Kasus Masjid Jogokariyan Sudah Selesai
Kabid Humas Polda DIY AKBP Yulianto menegaskan bahwa kasus kericuhan di sekitaran Masjid Jogokariyan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, telah selesai. FOTO/SINDOnews/Ainun Nadjib
A A A
YOGYAKARTA - Polda DIY memastikan kasus kericuhan di seputaran Masjid Jogokariyan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, sudah selesai. Pihak-pihak yang bermasalah sudah sepakat berdamai. Bahkan, Rabu (30/1/2019) malam, kembali dilakukan pertemuan antara takmir Masjid Jogokariyan dengan perwakilan massa. Dalam pertemuan itu klausul-klausul perjanjian yang sebelumnya diminta telah dipenuhi.

"Tadi malam sudah ada pertemuan lagi. Kalau dulu ada permintaan menghadirkan seseorang juga sudah dipenuhi. Kelinci sudah dihadirkan, sudah bertemu dengan takmir dan meminta maaf. Jadi kami menyatakan, para pihak menyatakan permasalahan di sekitar masjid Jogokariyan sudah selesai," kata Kabid Humas Polda DIY AKBP Yulianto, di Mapolresta Yogyayakarta, Kamis (31/1/2019).

Saat ditanya soal detail pemicu pelemparan batu, Yuli tidak mau menjelaskan detail, Yuli hanya memastikan bahwa permasalahan itu sudah selesai. "Poinnya tidak ada perusakkan (masjid). Tidak ada penyerbuan ke Masjid. Tidak ada yang perlu diganti karena tidak ada yang rusak," katanya.

Yuliyanto juga memastikan tidak ada laporan polisi yang masuk terkait kasus kericuhan di seputar Masjid Jogokariyan ini. Meski tidak ada laporan polisi karena kejadian ini berpotensi menganggu kamtibmas polisi dan pemerintah setempat mengamgil langkah-langkah agar kasus ini tidak berkembang.

"Saya tegaskan sampai saat ini tidak ada laporan polisi terkait kericuhan di Jogokariyan," ujarnya. (Baca Juga: Kronologi Ketegangan di Masjid Jogokariyan Yogyakarta)

Terkait pelaporan kepada salah satu akun yang menyebut soal penyerbuan ke Masjid Jogokariyan, Yuli memastikan bahwa itu adalah kasus terpisah. Menurutnya, itu tidak ada hubungannya dengan warga Jokoriyan.

"Itu tidak ada hubungannya dengan warga Jogokariyan. Semua laporan yang masuk ke polisi pasti akan ditindaklanjuti," katanya.

Seperti diketahui, pada Minggu (27/1/2019) lalu jamaah Masjid Jogokariyan sempat bersitegang dengan rombongan massa salah satu parpol yang baru saja melakukan deklarasi dukungan terhadap salah satu pasangan capres. Beruntung tokoh dari kedua belah pihak langsung bisa mengendalikan massa masing-masing. Malam harinya digelar pertemuan antara takmir dan perwakilan massa. (Baca Juga: Massa yang Bersitegang di Kompleks Masjid Jogokariyan Langsung Berdamai)
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5988 seconds (0.1#10.140)