Gojek Siap Rambah Pembayaran SPP Sekolah di Semarang

Sabtu, 14 Desember 2019 - 09:00 WIB
Gojek Siap Rambah Pembayaran SPP Sekolah di Semarang
Gojek tak menutup kemungkinan membuka layanan untuk pendidikan di sekolah, seperti pembayaran SPP dan lain-lain. FOTO/iNews
A A A
SEMARANG - Ekosistem bisnis yang dibangun Gojek di Kota Semarang terus berkembang dan melayani hampir seluruh kebutuhan masyarakat. Tak hanya melayani jasa transportasi, kini juga merambah ke sektor ekonomi, pariwisata, kesehatan, dan segera menggarap ke bidang pendidikan.

VP Corporate Affairs Gojek, Michael Say mengatakan, pihaknya memiliki lebih dari 20 layanan yang tersebar di 203 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Untuk itu, Gojek berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman terbaik kepada penggunanya.

"Kita membuka layanan ini tergantung pada dua hal, yakni kebutuhan dan kearifan lokal. Seperti di Gorontalo itu di sana tidak ada sepeda motor tapi adanya becak motor atau bentor. Makanya layanan kita bukan Goride melainkan pakai bentor itu," kata Michael kepada awak media di Semarang, Jumat (13/12/2019).

Setelah memfasilitasi beragam pembayaran nontunai di Kota Semarang, pihaknya tak menutup kemungkinan akan membuka layanan untuk pendidikan di sekolah. Meski demikian, layanan itu bukan lantaran pendiri Gojek Nadiem Makarim yang kini duduk sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

"Tidak menutup kemungkinan untuk itu (pembayaran SPP di sekolah). Kita selalu melihat jika ada kebutuhan ke sana kenapa tidak. Dan ini bukan karena pengaruh struktural (peran Mendikbud Nadiem Makarim)," ujarnya.

Dia menambahkan, sebagai sebuah perusahaan teknologi Gojek memecahkan masalah dengan mempertemukan antara kebutuhan dan sumber daya di masyarakat. Inovasi dan pengembangan teknologi itu untuk melayani beragam kebutuhan mulai transportasi, kuliner, alat pembayaran, dan gaya hidup.

"Melalui pengembangan teknologi yang terintegrasi, banyak pihak ikut mengalami evolusi bersama Gojek termasuk layanannya mulai dari pariwisata, ekonomi lokal, industri kreatif, pendidikan dan bidang lain yang berkaitan dengan mata pencaharian dan kehidupan sehari-hari. Bisa dibilang, Gojek menjadi operating system bagi masyarakat Semarang," katanya.

Selain terus mengembangkan teknologi dan inovasi, beroperasinya Gojek telah memberikan dampak positif bagi perekonomian Semarang melalui UMKM dan pariwisata lokal. Sebagai informasi, mitra merchant UMKM GoFood di Semarang mengalami kenaikan rata-rata omzet lebih dari 80 persen pada Desember 2019, jika dibandingkan pendapatan omzet tahun lalu.

"Memberikan apresiasi kepada Gojek atas dukungan dan partisipasinya memajukan pariwisata di kota Semarang. Ekosistem lengkap Gojek memberikan kemudahan akses dan kenyamanan pada wisatawan yang berkunjung ke Semarang," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Semarang, Indriyasari.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2193 seconds (0.1#10.140)