Sungai Meluap, Satu Rumah di Sleman Hanyut dan Dua lainnya Rusak Parah

Kamis, 31 Januari 2019 - 14:48 WIB
Sungai Meluap, Satu Rumah di Sleman Hanyut dan Dua lainnya Rusak Parah
Rumah warga Dusun Karangmojo, Desa Taman Martani, Kalasan, Kabupaten Sleman rusak akibat sungai meluap yang terjadi Rabu (30/1/2019) malam. FOTO/SINDOnews/SUHARJONO
A A A
SLEMAN - Banjir yang terjadi akibat sejumlah sungai meluap di Kabupaten Sleman tidak hanya menyebabkan jembatan gantung putus. Banjir juga menghanyutkan satu rumah dan mengakibatkan dua rumah lainnya rusak parah.

Rumah hanyut merupakan milik Purwo Santoso, warga di RT 01/RW 01 Dusun Karangmojo, Desa Taman Martani, Kecamatan Kalasan. Sedakan rumah rusak parah milik Sunar dan Titis di dusun yang sama. Ketiga rumah itu berada di dekat Jembatan Sungai Pete.

Menurut Penjabat (Pj) Kepala Desa Taman Martani, Joko Santoso, kejadian ini bermula ketika hujan deras mengguyur desanya sejak Rabu (30/1) siang hingga malam hari. Sekitar pukul 19.00 WIB Purwo Santoso mendengar suara pohon tumbang. Kemudian disusul suara getaran fondasi rumah yang memang dibangun menjorok ke sungai.

"Purwo bisa keluar dari rumah sehingga selamat," katanya kepada wartawan, Kamis (31/1/2019). Akibatnya bagian ruang tamu serta warung mi ayam miliknya hanyut terbawa arus sungai. (Baca Juga: Baru Lima Bulan, Jembatan Gantung di Sleman Putus Diterjang Banjir)

Selain rumah Purwo, dua rumah lainnya juga rusak dan nyaris terseret arus. "Kita bersama warga langsung kerja bakti. Rumah yang sudah miring ditarik dan diperbaiki. Namun untuk rumah Pak Purwo kita tidak merekomendasikan. Karena terlalu menjorok ke sungai," kata Joko.

Hingga siang hari warga bersama anggota Kodim 0732 Sleman langsung melakukan kerja bakti dengan melibatkan 25 personel TNI.

"Kita memang meminta anggota di Koramil langsung turun ke lokasi bencana membantu warga," kata Komandan Kodim 0732 Sleman Letkol Inf Diantoro.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6038 seconds (0.1#10.140)