APBD Salatiga Rp1,006 T, OPD Bisa Laksanakan Kegiatan per 2 Januari

SALATIGA - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Salatiga tahun anggaran 2020 mencapai Rp1,006 triliun. Organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Salatiga bisa menggunakan anggaran tersebut untuk melaksanakan kegiatan yang telah ditetapkan dalam dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) mulai 2 Januari 2020.

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Salatiga Adhi Isnanto menyatakan, setelah APBD 2020 dievaluasi oleh Gubernur Jawa Tengah, BKD segera meneliti kembali DPA tiap OPD. Targetnya, pada 2 Januari 2020 anggaran sudah bisa digunakan untuk membiayai kegiatan masing-masing OPD.

“Ini langkah kami untuk mendukung percepatan pelaksanaan kegiatan disetiap OPD. Per 2 Januari 2020, kami sudah siap mencairkan anggaran untuk pelaksanaan kegiatan. Sehingga semua OPD bisa melaksanakan kegiatan lebih awal,” katanya, Jumat (13/12/2019).

Dia menyatakan, BKD berkomitmen untuk menunjang optimalisasi dan percepatan pelaksanaan kegiatan supaya pembangunan di Salatiga berjalan sesuai perencanaan. Disisi lain, langkah ini juga bertujuan agar penyerapan anggaran pada 2020 nanti bisa optimal.

“Kami mendorong semua OPD dalam percepatan pelaksanaan kegiatan. Namun realisasinya menjadi kewenangan masing-masing OPD,” ucapnya.

Selain melakukan percepatan administrasi APBD 2020, lanjut Adhi, BKD juga akan mempercepat penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) 2019. Adhi mentargetkan, pada Maret 2020, LKPD sudah siap diserahkan ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Target saya, Maret 2020 LKPD sudah kami serahkan ke BPK. Selanjutnya kami akan menyusun rancangan APBD perubahan 2020 dengan harapan pada Agustus susah bisa ditetapkan sehingga pembangunan bisa lancar,” tandasnya.