Gerah Disindir Prabowo Jadi Alasan Juru Parkir Dukung Jokowi

Kamis, 31 Januari 2019 - 01:55 WIB
Gerah Disindir Prabowo Jadi Alasan Juru Parkir Dukung Jokowi
Pidato Prabowo Subianto yang menyebut bahwa gaji dokter lebih kecil ketimbang tukang parkir menuai reaksi. Mereka menilai pernyataan itu tak sesuai fakta.FOTO/SINDOnews/Taufik Budi
A A A
SEMARANG - Pidato Prabowo Subianto dalam acara Indonesia Menang di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Senin 14 Januari, memicu protes para juru parkir di Kota Semarang. Prabowo menyebut bahwa gaji dokter lebih kecil ketimbang tukang parkir, dianggap tak sesuai fakta.

Sebagai bentuk protes terhadap ucapan tersebut, sekira 1.500 orang juru parkir di Kota Semarang berkumpul untuk menyatakan sikap di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) Kota Semarang. Mereka membawa berbagai spanduk dan poster berisi kalimat protes. Tak pelak, poster-poster tersebut memenuhi area publik yang berada di Jalan Sriwijaya Kota Semarang itu. Tulisan-tulisan pada spanduk serta poster seperti 02 Dilarang Parkir Di Sinihingga Kelak Anak Kami Yang Jadi Dokter menjadi gambaran kekecewaan para juru parkir di Kota Semarang.

Ketua Paguyuban Juru Parkir Kota Semarang, Setyawan, menjelaskan, buntut dari kekecewaan itu ribuan juru parkir di Kota Semarang mendeklarasikan dukungan secara bulat kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden 01, Joko Widodo - Maruf Amin.

"Kami menyatakan dukungan ke Pak Jokowi karena teman-teman di lapangan sudah banyak yang gerah dengan pernyataan Prabowo,” tegas Setyawan, Rabu (30/1/2019).

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang, Hendrar Prihadi, hadir dalam deklarasi yang dilakukan juru parkir yang datang bersama anggota keluarga masing-masing. Pemberian dukungan itu dinilai akan semakin mendulang suara bagi Jokowi.

"Terima kasih atas keikhlasannya dalam memberikan dukungan kepada Pak Jokowi, saya trenyuh atas sikap panjenengan hari ini. Saya bangga kepada sedulur-sedulur (saudara - saudara) yang meskipun kesejahteraan belum bisa seperti dokter, tetapi tetap semangat menghidupi keluarga masing - masing," kata yang akrab disapa Hendi itu.

Hendi juga bercerita kesejahteraan juru parkir di Kota Semarang secara tidak langsung bisa meningkat karena pembangunan yang dilakukan Jokowi. "Di Kota Semarang penuh mobil parkir dengan pelat nomor luar kota, itu karena bisa lewat tol Trans Jawa yang dibangun Pak Jokowi, sehingga rezeki panjenengan bisa meningkat," terangnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.7673 seconds (0.1#10.140)