Ada-ada Saja, Ingin Suami Sembuh Istri Rela Ditiduri Dukun

Sabtu, 07 Desember 2019 - 09:46 WIB
Ada-ada Saja, Ingin Suami Sembuh Istri Rela Ditiduri Dukun
Seorang wanita rela ditiduri dukun yang menjanjikan kesembuhan untuk suaminya. Ilustrasi/SINDOnews
A A A
SERANG - Ada-ada saja. Untuk menyembuhkan suaminya yang sakit, seorang wanita di Taktakan, Kota Serang rela ditiduri dukun.

Awalnya sang wanita membawa suaminya yang tengah sakit ke dukun bernama Ripan (27). Kemudian oleh Ripan, wanita tersebut diajak berhubungan badan demi untuk kesembuhan suaminya.

Belakangan diketahui, Ripan ternyata hanya seorang dukun cabul. Merasa tertipu, korban lapor polisi dan akhirnya Ripan pun dibekuk di tempat pelariannya di Wilayah Tanggamus, Lampung.

Kanit Reskrim Polsek Taktakan Ipda Saefudin mengatakan, pelaku berhasil diamankan berkat kerja sama dengan Polres Tanggamus. "Sudah diamankan semalam, saat ini masih dalam perjalanan menuju Banten," kata Saefudin saat dikonfirmasi, Jumat (6/12/2019).

Dijelaskan Saefudin, kasus perkosaan terhadap korban terjadi pada Sabtu, 31 Agustus 2019 sekitar pukul 03.00 Wib di sebuah gubuk di wilayah Taktakan, Kota Serang.

Saat itu, korbannya berniat untuk menyembuhkan suaminya yang diduga terkena santet bulu babi. Namun, pelaku menawarkan syarat jika ingin sembuh maka harus berhubungan intim.

"Ceritanya suaminya sakit, sama bibinya dibawahlah orang pinter dari Lampung. Saat itu pelaku mengatakan kalau yang bisa mengobati itu korban sendiri dengan menggunakan sperma," kata dia.

Kemudian korban pun diajak kebelakang, disaat itulah pemerkosaan dilakukan oleh pelaku. Bukannya sembuh, korban merasa dibohongi. "Dia (korban) bercerita kepada petugas kalau dia diperkosa. Tapi dia tak mau (melapor) karena malu atau aib, nanti ramai. Dia mau cari sendiri pelakunya," ujarnya.

Kasus tersebut akan dilimpahkan ke Satuan Reserse Kriminal Unit Perlindungan Perempuan dan anak (PPA) Polres Serang Kota.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8083 seconds (0.1#10.140)