Bukan PSK, Penderita HIV/AIDS di Kendal Terbanyak Ibu Rumah Tangga

Kamis, 05 Desember 2019 - 13:15 WIB
Bukan PSK, Penderita HIV/AIDS di Kendal Terbanyak Ibu Rumah Tangga
Seorang buruh mengikuti pemeriksaan VCT gratis di pabrik Asia Pasific Fiber Kaliwungu, Kendal, Kamis (5/12/2019). FOTO/iNews/EDDIE PRAYITNO
A A A
KENDAL - Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal sejak tahun 2000 sebanyak 1.015 orang menderita penyakit HIV/AIDS. Sebagian besar penderita merupakan ibu rumah tangga dan buruh pabrik.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Penanggulangan penyakit Dinkes Kendal, Muntoha mengatakan, dari jumlah penderita HIV/AIDS itu, sebanyak 325 di antaranya telah meninggal dunia. Sehingga saat ini masih ada 690 penderita.

"Dari jumlah itu, 26% penderita adalah ibu rumah tangga. Justru WPS (wanita pekerja seks) yang diperkirakan tinggi malah berada di urutan kedua sebanyak 19%. Di bawahnya kalangan buruh laki-laki yang rawan menyebarkan virus HIV/AIDS," kata Muntoha di sela sosialisasi bahaya HIV/AIDS sekaligus pemeriksaan VCT (Voluntary Counseling and Testing) gratis di pabrik Asia Pasific Fiber Kaliwungu, Kendal, Kamis (5/12/2019).

Menurutnya, sosialisasi dan pemeriksaan HIV/AIDS di lingkungan pabrik dilakukan sebagai upaya pencegahan karena buruh rentan dengan penyakit. Selain melakukan pemeriksaan VCT, Dinkes juga mengecek kesehatan kepada karyawan pabrik.

General Manager HRD PT Asia Pasific Fiber, Mettoni mengatakan, 90% karyawan di perusahaannya adalah laki-laki. Menurutnya, dari 2.500 buruh, karyawan laki-laki paling rawan tertular HIV/AIDS sehingga perlu tindakan pengawasan dan pencegahan dini. Dengan menggandeng Dinas Kesehatan, karyawan di perusahaan dites VCT dan menerima sosialisasi bahaya penyebaran HIV/AIDS.

Pemeriksaan dan sosialisasi bahaya HIV/AIDS di lingkungan perusahaan juga sebagai upaya proteksi secara dini mengingat tingkat kerawanan buruh pabrik.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4454 seconds (0.1#10.140)