Hentikan Wacana Polisi Masjid, Musuh Kita Ketidakadilan

Minggu, 01 Desember 2019 - 11:43 WIB
Hentikan Wacana Polisi Masjid, Musuh Kita Ketidakadilan
Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro. Foto/Raka Dwi Novinato/SINDOnews
A A A
JAKARTA -
Wacana polisi masjid yang bertugas mengawasi khutbah harus dihentikan. Menurut Pengamat Politik LIPI Siti Zuhro, wacana ini tidak mendidik masyarakat dan membuat kelompok Islam akan semakin tidak percaya dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya meminta (polisi masjid) itu dihentikan. Termasuk juga soal SKB (Surat Keputusan Bersama) 11 menteri itu. Jangan ditakut-takuti begini. Musuh bersama kita adalah ketidakadilan," ujar Siti kepada wartawan, Sabtu 30 November 2019.

Siti juga menilai, adanya polisi masjid itu jauh dari nilai-nilai demokrasi yang dianut Indonesia. "Demokrasi itu sarat dengan nilai edukasi. (Harusnya) mencerahkan, bukan menakut-nakuti," tegasnya.

Tak hanya itu, mengerahkan polisi khusus untuk mengawasi khutbah Jumat merupakan aksi berlebihan. Sebaiknya, polisi cukup memasang Closed Circuit Television (CCTV) bila memang mencurigai konten khutbah di masjid-masjid di seluruh Indonesia.

"Pak Ma’ruf Amin ini harus merespons kebijakan-kebijakan yang tidak aplikatif ini. Yang ketika diaplikasikan membuat orang Muslim tersinggung. Masa dikasih polisi sih. Ini urusan dengan Tuhan loh," tuturnya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1893 seconds (0.1#10.140)