Pemkot Semarang akan Tanam Pohon di Jalan Protokol Sepanjang 118,446 Meter

SEMARANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Dinas Lingkungan Hidup akan menggelar program penanaman pohon secara serentak pada tanggal 7 Desember 2019.

Secara simbolis, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi beserta jajaran Pemkot Semarang akan melakukan penanaman pohon di depan Markas Danlanal Semarang Lantamal V Jalan Re Martadinata, Tawangsari, Kecamatan Semarang Barat.

Puluhan ribu pohon dari jenis yang beragam rencananya akan ditanam dalam waktu bersamaan di jalan-jalan protokol di Kota Semarang sepanjang 118,446 meter yang tersebar di 16 kecamatan. Selain itu, penanaman pohon juga akan dilakukan pada lahan kritis dan sangat kritis, sempadan sungai serta mata air.

Program penanaman pohon sebenarnya merupakan program yang rutin dilakukan dalam rangka penghijauan kota. Namun, hal yang membedakan kali ini adalah program penanaman serentak akan melibatkan lebih banyak partisipan termasuk dilakukan secara serentak oleh 51 OPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.

Nantinya, pohon yang telah ditanam terus dimonitor pertumbuhannya lewat koordinasi dengan berbagai pihak. Pengawasan akan dilakukan setidaknya dalam satu tahun berikutnya. Akan ada penyiraman yang dilakukan oleh masing-masing OPD di lingkungan Pemerintah Kota Semarang. Selain itu, akan ada penyiangan, pengendalian hama, pemangkasan daun yang dilakukan oleh Disperkim hingga pemupukan dan penyulaman atau penggantian tanaman.

Beberapa stakeholder juga terlibat secara langsung dan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang, dengan menyumbangkan tanaman untuk kemudian dilakukan penanaman serentak di seluruh wilayah Kota Semarang pada 7 Desember mendatang. Pemberian tanaman hijau diharapkan mampu membantu mengatasi pemanasan global dan menambah ruang terbuka hijau di Kota Semarang.

Selain penanaman pohon serentak, Wali kota yang akrab disapa Hendi juga menghimbau kepada seluruh warga masyarakat agar menanam pohon di rumah masing- masing. “Iklim di Kota Semarang khususnya beberapa hari terakhir jauh lebih panas daripada tahun-tahun lalu,” kata Hendi.

“Musim kemarau tahun ini sangat panjang. Begitu menyongsong musim penghujan mari kita gerakkan kegiatan penanaman pohon di setiap rumah masing-masing supaya kemudian Kota Semarang jadi lebih sejuk, cuaca menjadi lebih dingin dan warganya kondusif,” ujarnya.