Benarkah Berhubungan Seks Setiap Hari Bisa Membuat Hubungan Harmonis?

Selasa, 19 November 2019 - 21:30 WIB
Benarkah Berhubungan Seks Setiap Hari Bisa Membuat Hubungan Harmonis?
Selama Anda dan pasangan sedang dalam kondisi yang sehat dan mood yang baik, melakukan seks setiap hari boleh dilakukan. FOTO/Sehatq
A A A
JAKARTA - Hubungan seksual menjadi satu kebutuhan bagi pasangan suami istri. Aktivitas ini tidak hanya bisa merekatkan hubungan pasutri, tapi juga membawa kebaikan bagi kesehatan tubuh.

Bagi mereka yang baru saja menikah dan merasakan nikmatnya hubungan yang sah ini, mungkin akan ada saja alasan untuk melakukan hubungan seksual sesering mungkin. Akan tetapi, apakah berhubungan seks setiap hari memang dianjurkan?

Dikutip dari Alodokter, tidak ada acuan pasti seberapa sering Anda dan suami harus melakukan hubungan seksual, karena setiap pasangan memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Hal tersebut bergantung pada usia, kondisi kesehatan dan juga suasana hati. Selama Anda dan pasangan sedang dalam kondisi yang sehat dan mood yang baik, melakukan seks setiap hari boleh dilakukan. Yang terpenting, saat melakukan hubungan seksual, harus tanpa paksaan. Pasalnya, keterpaksaan saat berhubungan intim bisa merusak suasana dan momen bercinta.

Selain itu, jika melakukannya dengan terpaksa, Anda atau pasangan biasanya juga merasa malas dan ingin cepat selesai. Padahal, kegiatan ini bisa menjadi kunci keharmonisan rumah tangga. Tanpa hubungan seks yang baik, Anda dan pasangan akan lebih rentan bertengkar dan berselingkuh. Hal ini bisa meningkatkan risiko terjadinya perceraian.

Sehingga yang penting adalah kualitas dari seks itu sendiri, bukan kuantitas atau seberapa sering Anda dan pasangan berhubungan seks. Pada wanita, kualitas hubungan seksual yang baik akan membuat kebutuhan emosionalnya terpenuhi dan akhirnya lebih bahagia. Selain itu, pasangan yang baru saja menikah mungkin akan mengira bahwa melakukan hubungan seks setiap hari bisa meningkatkan peluang untuk lebih cepat hamil. Namun, anggapan ini tidak sepenuhnya benar.

Produksi dan proses pematangan sperma membutuhkan waktu. Terlalu sering melakukan hubungan seks justru dipercaya bisa menurunkan kemampuan sperma untuk membuahi sel telur. Akhirnya, kehamilan yang diinginkan tidak kunjung tiba. Selain itu, wanita memiliki masa subur. Untuk meningkatkan peluang kehamilan, seks perlu dilakukan pada masa ini.

Agar seks tidak menjadi momok dalam rumah tangga, usahakan untuk selalu mengomunikasikannya dengan pasangan. Ungkapkan apa yang ingin dan tidak ingin Anda lakukan. Sebaliknya, dengarkan pula keluhan dan masukan dari pasangan. Komunikasi yang baik akan membuat hubungan lebih harmonis dan bisa mengurangi kesalahpahaman.

Berhubungan seks setiap hari mungkin bisa membuat Anda atau pasangan bosan. Jika merasakan hal ini, cobalah variasi posisi bercinta yang berbeda untuk meningkatkan kembali gairah dalam hubungan seks.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9789 seconds (0.1#10.140)