DPRD Salatiga Akan Adopsi Pengelolaan Pariwisata di Manado

SALATIGA - DPRD Kota Salatiga akan mengadopsi program dan manajemen pengelolaan pariwisata di Kota Manado, Sulawesi Utara. Ini dilakukan untuk menggeliatkan pariwisata Salatiga dan perekonomian masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah.

Langkah tersebut dilakukan setelah DPRD Kota Salatiga melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kota Manado, Kota Bitung, dan Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara pada 12-14 November 2019. Adapun program yang akan diadopsi antara lain, sistem pemasaran dan pembinaan lingkungan untuk mendukung pembangunan infrastruktur destinasi wisata.

"Ada beberapa program pengelolaan pariwisata di Manado yang bisa kita adopsi. Antara lain pengelolaan dan bina lingkungan untuk mendukung pariwisata," kata Ketua DPRD Kota Salatiga Dance Ishak Palit, Sabtu (16/11/2019).

Dance menjelaskan, majunya sektor pariwisata di Manado tak lepas dari dukungan serta peran serta masyarakat. Itu terbentuk dari program pembinaan lingkungan yang diterapkan Pemerintah Kota Manado bersama DPRD Kota Manado.

"Kondusivitas keamanan dan terjaganya keberagaman serta Bhinneka Tunggal Ika menjadi salah satu faktor pendukung majunya pariwisata di Manado. Ini sama dengan Salatiga dengan kondisi di Salatiga. Untuk itu, kami akan mengandopsi beberapa program di Manado," ujarnya.

Menurut Dance, untuk meningkatkan kunjungan wisata dan sektor pariwisata, salah satunya adalah menjaga iklim kondusif. Karena itu peran ketua lingkungan sangat penting. Bahkan mereka juga menjadi tombak penjaga kerukunan yang berdampak pada kenyamanan investasi.

"Menilik pentingnya peran ketua lingkungan, pemerintah Manado mengalokasikan anggaran honor untuk ketua lingkungan sebesar Rp3,3 juta per bulan. Ini bisa kita adopsi, tapi disesuaikaan dengan kemampuan anggaran di Salatiga," katanya.

Menurut Dance, pihaknya akan melakukan penghitungan anggaran terlebih dahulu untuk mengadopsi peningkatan kesejahteraan ketua lingkungan di Salatiga yang selama ini hanya menerima insentif setahun sekali.

"Kami akan membahas dalam rapat anggaran bersama anggota dewan lainnya untuk menaikkan honor bagi ketua lingkungan RT dan RW. Kami ada rencana untuk memberikan intensif kepada ketua RT dan RW setiap bulan meski besarannya tidak sebesar di Manado," katanya.

Pada kunjungan kerja di Manado, DPRD Kota Salatiga juga mengupas bersama anggota DPRD Kota Manado mengenai strategi memajukan pariwisata. Dalam diskusi terungkap bahwa perubahan Tata Ruang Kota Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) menjadi sangat penting untuk memajukan pariwisata dan menarik investasi ke Salatiga.

"Melihat starategi Manado, mereka membuka lebar semudah-mudahnya investor masuk. Itu bisa dilakukan setelah mereka mengubah RTRW. Ini akan kita kaji untuk diterapkan di Salatiga," katanya.