Mahasiswa Unnes Latih Siswa SD Baca Puisi di Lokasi KKN

Minggu, 10 November 2019 - 14:30 WIB
Mahasiswa Unnes Latih Siswa SD Baca Puisi di Lokasi KKN
Mahasiswa Unnes mengajari siswa SD cara membaca puisi dalam kegiatan KKN di Desa Pujut, Kecamatan Tersono, Batang. FOTO/Dok. Panitia KKN Unnes
A A A
BATANG - Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2019 memiliki salah satu program unggulan yang menarik dan menyenangkan. Program tersebut bernama KIAS (Kajian Ilmu Apresiasi Sastra).

Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN Unnes mengajak siswa-siswi SD kelas IV, V dan VI Desa Pujut, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang, mengenal tentang sastra. Baik dari sastrawan, karya sastra, dan tentunya berlatih cara membaca puisi.

Selama kegiatan KIAS berlangsung, siswa–siswi tampak sangat antusias dalam mengikuti pelatihan baca puisi. "Kebanyakan dari mereka bahkan banyak yang menunjukkan bakat membaca puisi meski cara mereka dalam membaca puisi masih belum ada intonasi, ekspresi wajah dan gerakan tangan yang memang dituntut ada dalam membacakan sebuah puisi," kata Ketua Panitia Reni Sukma Ningrum dalam siaran pers kepadaSINDOnews, Minggu (10/11/2019).

Namun, menurutnya, hal tersebut tidak menjadi halangan bagi mereka yang ingin belajar cara membaca puisi dengan baik dan benar.

Koordinator Mahasiswa KKN Unnes 2019, Khawal Kamali menjelaskan, KIAS merupakan kegiatan bersastra yang meliputi kegiatan mengenal dan membaca puisi dengan tujuan meningkatkan karakter baik pada siswa juga meningkatkan kepekaan siswa terhadap lingkungan sekitar.

"Kegiatan KIAS di lokasi tahap 2B Unnes dilaksanakan satu kali dalam seminggu, tepatnya pada hari Jumat, pukul 15.30–17.00 WIB (3 Oktober-14 November). Dalam kegiatan ini, salah satu mahasiswa KKN Unnes memberikan gambaran dengan cara memperagakan atau menampilkan cara membaca puisi dengan baik dan benar. Dari gambaran tersebut, para siswa diminta untuk mengamati, kemudian meniru, dan memodifikasi dalam praktik membaca puisi," kata Kamali.

Menurutnya, kegiatan tersebut memberikan kesan dan manfaat lebih bagi siswa–siswi di Desa Pujut. "Selain meningkatkan karakter baik pada siswa, kegiatan ini juga menjadikan siswa dapat tampil membaca di depan umum dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat juga menambah kepercayaan diri," ujarnya.

Sementara, program kerja lain yang dilakukan mahasiswa KKN Unnes di Desa Pujut, di antaranya bimbel (bimbingan belajar), Posyandu (penyuluhan stunting), Sosialisasi PKK (pembuatan nugget jamurdan mocha mangga), kebersihan, turnamen bola voly se-Desa Pujut, plangisasi, penanaman pohon, pemeliharaan kesehatan (cara gosok gigi dan cuci tangan dengan baik dan benar), dan senam sehat.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9342 seconds (0.1#10.140)