Cuaca Buruk, Nelayan Demak Hilang Terlempar ke Tengah Laut

DEMAK - Seorang nelayan hilang tenggelam setelah terlempar dari perahunya saat mencari ikan di tengah laut perairan Wedung, Demak. Cuaca buruk dan ombak besar menghambat tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian.

Korban diketahui bernama Khoirul Romadon (38), warga Desa Betahwalang RT 8/RW2 Kecamatan Bonang, Demak. Dia diduga hilang di perairan Wedung Kabupaten Demak pada Jumat (25/1/2019).

Kepala Basarnas Jateng Aris Sofingi menuturkan, peristiwa itu bermula saat korban bersama temannya melaut mencari ikan di perairan Wedung. Saat cuaca sedang buruk pukul 11.00 WIB perahu korban dihantam ombak besar sehingga kedua nelayan tersebut terlempar ke laut.

"Korban pertama dapat diselamatkan perahu nelayan sekitar dalam keadaan selamat, tapi Khoirul Romadon hilang dan sampai saat ini belum ditemukan," kata Aris, Sabtu (26/1/2019).

Satu tim Basarnas Pos SAR Jepara diberangkatkan ke lokasi kejadian untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan. Mereka juga dilengkapi peralatan SAR air.

"Ombak yang besar dan cuaca tidak menentu menjadi kendala tim SAR gabungan. Saat ini kondisi cuaca peraiaran Wedung hujan dan ketinggian ombak mencapai dua meter untuk arah angin dari barat menuju barat laut," kata koordinator Basarnas Pos SAR Jepara Wisnu Yuas.

Tim SAR gabungan di antaranya BPBD, Polres, Polair, Polsek, Koramil, Tagana, Banser, dan nelayan sekitar melakukan penyisiran dengan perahu karet serta kapal nelayan.

"Sampai saat ini masih nihil, kami lanjutkan besok pagi penyisiran ke arah utara sampai perairan Semat Kabupaten Jepara," katanya.