Pemkab Sleman Gelontorkan Bansos Rp5,55 Miliar untuk Warga Tidak Mampu

SLEMAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menyerahkan bantuan sosial (bansos) Rp5,5 miliar bagi 200 warga rentan sosial yang ada di wilayahnya. Bansos diberikan secara simbolis oleh Bupati Sleman Sri Purnomo di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Kamis (31/10/2019).

Bansos berasal dari tiga sumber, yaitu APBD Sleman Rp3,011 miliar, APBD DIY Rp450 juta, dan APBN Rp2,1 miliar. Selain bansos, Pemkab Sleman juga menyerahkan bantuan alat bantu bagi penyandang disabilitas. Bantuan diberikan kepada 13 orang penerima manfaat seperti kursi roda, kaki palsu, alat bantu dengar dan brace.

Sri Purnomo mengatakan, bantuan sosial untuk meringankan kelompok masyarakat tidak mampu serta kepedulian terhadap penyandang disabilitas. Diharapkan para penerima bantuan, khususnya kelompok rentan sosial ekonomi dapat memanfaatkan bantuan ini dengan bijaksana.

"Bantuan yang diberikan saat ini tidak sebatas untuk digunakan saat ini saja melainkan menjadi modal pemberdayaan sehingga dapat memutus rantai kemiskinan ke depannya," kata Sri Purnomo dalam sambutannya.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sleman Eko Suhargono menambahkan, 200 warga yang menerima bansos terdiri dari lansia rentan sosial ekonomi, KK nonpotensial, pelayanan anak asuh panti sosial, jaminan sosial bagi penyandang disabilitas berat, Kelompok Usaha Bersama (KUB), pendidikan
dan kesehatan, yang total jumlahnya 100 orang. Selebihnya diberikan kepada 100 warga untuk merehab rumah tidak layak huni, masing-masing Rp15 juta.

"Bansos diberikan melalui rekening masing-masing penerima manfaat. Sedangkan untuk bantuan lanjut usia rentan sosial ekonomi dan keluarga miskin nonpotensial melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Sembada 9 Sleman," kata mantan Camat Sleman itu.