Dianiaya dan Diintimidasi, Dua Jurnalis Lapor ke Polda DIY

Rabu, 23 Oktober 2019 - 21:44 WIB
Dianiaya dan Diintimidasi, Dua Jurnalis Lapor ke Polda DIY
Dua Jurnalis saat melapor ke Polda DIY karena dianiaya dan diintimiasi saat meliput pertandingan Liga 2 antara PSIM Yogyakarta dan Persis Solo di SPKT Mapolda DIY, Rabu (23/10/2019).FOTO: SINDOnews/Priyo Setyawan
A A A
YOGYAKARTA - Wartawan Radar Jogja, Guntur Arga dan Goal Indonesia, Budi Cahyono , Rabu (23/10/2019) melapor ke Polda DIY karena dianiaya dan diintimidasi saat meliput pertandingan Liga 2 antara PSIM Yogya melawan Persis Solo di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Senin (21/10/2019).

Guntur Arga melaporkan aksi pengeroyokan oleh sejumlah oknum suporter saat dirinya meliput pertandingan PSIM Yogyakarta dan Persis Solo. Saat itu, Guntur dicekik, kemudian dipukuli secara beramai-ramai dari belakang.

"Saya tidak tahu siapa saja mereka, tapi mereka intinya meminta saya menghapus foto-foto yang saya ambil," kata Guntur.

Budi Cahyono melaporkan pemaian PSIM, Achmad Hisyam Tole, karena memaksa dirinya untuk segera menghapus foto-foto yang diambilnya. Yaitu foto saat berseteru dengan pemain Persis Solo, Mochamad Shulton Fajar. Termasuk saat memukul dan menendang Shulton.

“Saat itu Tolle merebut kamera saya, agar menghapus foto-fotonya, tapi saya masih mempertahankan,” terang Budi.

Menurut Budi, Tolle memang tidak sampai melakukan kekerasan fisik, tapi sudah mengintimidasi dan menggangu serta menghalangi kerja diirnya sebagai jurnalis.

Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yulianto mengatakan semua laporan akan diproses. Untuk itu, setelah laporan dan dibuat BAP, setelah itu BAP diperiksa, dan diupaya mencari petunjuk untuk penanganannya. “Semua laporan yang masuk akan kami proses," janjinya.
(nun)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7860 seconds (0.1#10.140)